MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. A.L DENGAN TINDAKAN EPSIOTOMI DI RUANG BERSALIN PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO
Abstract
Bidan dalam memberikan pelayanan belum seluruhnya secara profesional menggunakan metode pendekatan ilmiah. Dalam praktek kebidanan pendekatan ilmiah yang dimaksud adalah proses Manajemen Kebidanan. Oleh karena itu, diharapkan bidan harus memiliki kemampuan praktek manajemen kebidanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan tindakan episiotomi di Puskesmas Bahu Kota Manado. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancangan studi kasus, yang dilaksanakan di Puskesmas Bahu, Kecamatan Malalayang Kota Manado pada Juni-Agustus 2016. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Pengkajian pada Ny.A.L, G1P0A0, Umur 18 tahun, persalinan dengan tindakan episiotomi dilaksanakan dengan pengumpulan data subjectif dari hasil wawancara dan data objektif dari hasil pemeriksaan fisik; (2) Interpretasi data meliputi diagnosa kebidanan yaitu Ny.A.L umur 18 Tahun G1P0A0 hamil 39-40 minggu inpartu janin intra uterin tungga hidup letak kepala dengan perineum kaku; (3) Identifikasi diagnosa/masalah potensial Ny.A.L kala II lama dan kemungkinan terjadi rupture perineum totalis dengan dasar TBBJ 3.410gr dan perineum kaku; (4) Tindakan segera pada Ny.A.L yaitu melakukan kolaborasi dengan tengan kesehatan (bidan) untuk tindakan episiotomy; (5) Pada rencana asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny.A.L yaitu periksa DJJ, siapkan diri menolong persalinan, siapkan ibu dalam proses persalianan, pimpin persalinan, lakukan episiotomi, persiapan penolongan kelahiran bayi, penanganan bayi baru lahir, lakukan manjemen aktif kala III, dan pengawasan kala IV; (6) Pelaksanaan pada kasus Ny.A.L persalinan dengan tindakan episiotomi; (7) Evaluasinya adalah Ny.A.L 18 tahun P1A0, setelah dilakukan episiotomi dalam proses persalinan tidak terjadi pendarahan, tidak terjadi gawat janin, robekan perineum tingkat II dan luka episiotomi terawat.
Kata kunci: Manajemen Asuhan Kebidanan, Ibu Bersalin, Tindakan Episiotomi
Abstract
Midwives in providing services are not entirely professional using the scientific approach. In midwifery practice the scientific approach in question is the Midwifery Management process. Therefore, it is expected that midwives must have the ability to practice midwifery management. The purpose of this study was to determine how midwifery care management for women giving birth with episiotomy in Bahu Kota Manado Puskesmas. This study was a descriptive study with a case study design, which was carried out at Bahu Puskesmas, Malalayang District, Manado City in June-August 2016. The results of this study are as follows: (1) Assessment of Ny.AL, G1P0A0, Age 18 years, childbirth with episiotomy measures are carried out by collecting data subjectif from the results of interviews and objective data from the results of physical examination; (2) Interpretation of data including midwifery diagnoses namely Ny. A.L age 18 years G1P0A0 pregnant 39-40 weeks in fetal intra uterine disease can live in the location of the head with a stiff perineum; (3) Identify potential diagnoses / problems for Ny.A.L in the second period and the possibility of perineal totalis rupture on the basis of TBBJ 3.410gr and stiff perineum; (4) Immediate action on Ny.A.L is to collaborate with health professionals (midwives) for episiotomy; (5) In the midwifery care plan given to Ny.AL, namely examining the DJJ, prepare yourself to help in the delivery, prepare the mother in the process of childbirth, lead the delivery, do the episiotomy, prepare for the birth of the baby, handle the new baby, do active management when III, and monitoring IV times; (6) Implementation in the case of Ny.A.L labor with episiotomy; (7) The evaluation was Ny.A.L 18 years old P1A0, after episiotomy during labor there was no bleeding, fetal distress did not occur, level II perineal tears and episiotomy wounds were maintained.
Keywords: Midwifery Care Management, Maternity Care, Episiotomy Actions
Refbacks
- There are currently no refbacks.