HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOLONGAN KABUPATEN MINAHASA UTARA
Abstract
Anak balita merupakan golongan penduduk rawan gizi dan kelompok usia yang dianggap sebagai penentu derajat kesehatan masyarakat karena usia tersebut merupakan pangkal dari status kesehatan masyarakat dimulai. Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara pola asuh dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Kolongan Kabupaten MInahasa Utara. Desain penelitian yang digunakan yaitu survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah balita di wilayah kerja Puskesmas Kolongan Kabupaten Minahasa Utara yang berusia 24-59 bulan dengan jumlah 734. Sampel dihitung menggunakan rumus slovin dan didapatkan total sampel sebanyak 88 balita. Hasil penelitian berdasarkan uji statistik fisher’s exact test diperolah hasil bahwa tidak terdapat hubungan antara sikap merawat dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (ρ=0,330), TB/U (ρ=0,960), BB/TB (ρ=0,805). Tidak terdapat hubungan antara sikap memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (ρ=0,883), TB/U (ρ=0,966), BB/TB (ρ=1000). Tidak terdapat hubungan antara praktek merawat dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (ρ=1000), TB/U (ρ=0,297), BB/TB (ρ=0,546). Tidak terdapat hubungan antara praktek memberi makan dengan status gizi berdasarkan indeks BB/U (ρ=0,946), TB/U (ρ=0,524), BB/TB (ρ=0,523). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara pola asuh dengan status gizi pada anak balita usia 24-59 bulan diwilayah kerja Puskesmas Kolongan Kabupaten Minahasa Utara.
Kata Kunci: Pola Asuh, Status Gizi
ABSTRACT
Children under five are a group of nutritional prone population and age group considered as a determinant of the degree of public health because that age is the base of public health status begins. The nutritional status of children under five is one indicator that describes the level of community welfare. The purpose of this study is to determine the relationship between parenting with nutritional status of children under five in the working area of Kolongan Health Center, North Minahasa District. The research design used was analytic survey with cross sectional design. The population in this research is toddlers in the working area of Kolongan Health Center, North Minahasa Regency which is 24-59 months with the number of 734. The sample is calculated using slovin formula and the total of 88 samples. The results are based on statistic fisher's exact test result showed that there was no correlation between caring attitude with nutritional status based on index of BB / U (ρ = 0,330), TB / U (ρ = 0,960), BB / TB (ρ = 0,805). There was no correlation between feeding attitude with nutritional status based on index of BB / U (ρ = 0,883), TB / U (ρ = 0,966), BB / TB (ρ = 1000). There is no correlation between caring practice with nutritional status based on index of BB / U (ρ = 1000), TB / U (ρ = 0,297), BB / TB (ρ = 0,546). There was no correlation between feeding practice with nutritional status based on index of BB / U (ρ = 0,946), TB / U (ρ = 0,524), BB / TB (ρ = 0,523). The conclusion of this research is there is no correlation between parenting with nutritional status at 24-59 months child in working area of Puskesmas Kolongan, North Minahasa Regency.
Keywords: Parenting, Nutritional Status
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.