HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DAN FUNGSI KOGNITIF PADA PENDUDUK DEWASA DI DESA TAMBUN KECAMATAN LIKUPANG BARAT KABUPATEN MINAHASA UTARA TAHUN 2018

Nadya Samantha Virgine Taumoloba, Sekplin A. S. Sekeon, Wulan P. J. Kaunang

Abstract


Hipertensi atau biasa disebut dengan penyakit tekanan darah tinggi dapat menyebabkan komplikasi salah satu komplikasi hipertensi pada sistem saraf pusat selain stroke juga dapat menyebabkan penurunan fungsi kognitif. Di Indonesia menurut data dari Kemenkes tahun 2012 bahwa prevalensi penderita hipertensi yang mengalami penurunan fungsi kognitif sebesar 7-9% (Kemenkes RI, 2013). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara hipertensi dan fungsi kognitif pada penduduk dewasa di desa Tambun kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara. Penelitian ini menggunakan metode survei analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu penduduk dewasa yang berusia ≥17 tahun dengan jumlah sampel yang digunakan yaitu sebanyak 82 responden. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner Mini Mental State Examination (MMSE) dan Alat ukur tekanan darah yaitu tensimeter. Untuk membuktikan adanya hubungan antara dua variable tersebut maka digunakan uji statistik Chi Square dengan menggunakan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05) Jika p < α, maka H0 ditolak, yang artinya terdapat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat sedangkan Jika p ≥ α, maka Ho diterima, yang artinya tidak terdapat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Hasil uji statistic chi square menunjukkan bahwa nilai p=0,001<α=0,05 sehingga Ho ditolak dan dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara fungsi kognitif dan hipertensi pada penduduk dewasa di Desa Tambun Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara.

Kata Kunci: Hipertensi, Fungsi Kognitif, Penduduk dewasa.


ABSTRACT
Hypertension or commonly known with the disease high blood pressure can lead to complications of hypertension complications on one of the central nervous system in addition to stroke can also lead to a decline in cognitive function. In Indonesia, according to data from the Ministry of health (2012) the prevalence of hypertension sufferers who experience a decrease in cognitive function of 7-9% (Kemenkes RI, 2013). The purpose of this research is to know the relationship between hypertension and cognitive function in the adult residents in the village of Tambun west subdistrict Likupang Regency of Minahasa in North. This research use analytic survey method with cross sectional design research. The population in this study i.e. the population of adults aged ≥ 17 years with the number of samples used as much as 82 respondents. The instrument used in this study is questionnaire Mini Mental State Examination (MMSE) and blood pressure measuring instrument i.e. tensimeter. To prove the existence of a relationship between these two variables are then used statistical test Chi Square by using a confidence level of 95% (α = 0.05) If p < α then H0 is rejected, meaning that there is a relationship between the free variables with variables bound whereas if p ≥ a, then Ho accepted, meaning that there is no relationship between the free variables with variables bound. The chi square test result statistics showed that the p = 0,001<α = 0.05 so Ho denied and it can be said that there is a significant relationship between cognitive function and hypertension in the adult residents in the village of Tambun west subdistrict Likupang Regency of Minahasa in North.

Keywords: Hypertension, Cognitive Impairment, adult population


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




My Statistic JournalStatcounter