HUBUNGAN ANTARA KECANDUAN INTERNET DENGAN OBESITAS PADA MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SAM RATULANGI
Abstract
Kecanduan merupakan suatu keterlibatan secara terus-menerus dengan sebuah aktivitas meskipun hal-hal tersebut mengakibatkan konsekuensi negatif. Obesitas adalah suatu penyakit serius yang dapat mengakibatkan masalah emosional dan social. Seseorang disebut obesitas apabila kelebihan berat badan mencapai lebih 20% dari berat normal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecanduan internet dengan obesitas pada mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan studi cross sectional atau potong lintang, yang dilaksanakan pada bulan September- November 2019. Subjek penelitian adalah 130 mahasiswa. Instrumen penelitian yaitu kuisoner, timbangan dan mikrotois. Analisis data menggunakan Fisher Exact. Penelitian ini menunjukan responden yang memiliki IMT dengan presentase responden yang berstatus kurus 66,9%, untuk status gizi normal dengan persentase 21,5%, kemudian responden yang berstatus gizi gemuk dengan persentase 3,8%, dan untuk responden yang berstatus gizi obesitas 7,7%, responden yang kecanduan internet memiliki nilai persentase 96.9% dan responden yang tidak kecanduan sebesar 3,1%.Penelitian ini juga didapatkan 6,2% responden yang kecanduan internet dan 1,5% responden yang tidak kecanduan internet memiliki status gizi obesitas, sedangkan 90,8% responden yang kecanduan internet dan 1,5% responden yang tidak kecanduan internet memiliki status gizi Non obesitas. Uji statistik menunjukan bahwa ada hubungan antara kecanduan internet dengan obesitas dengan nilai p= 0,030<0,05.Bagi mahasiswa diharapkan agar peduli terhadap kesehatan diri sendiri dengan membatasi pemakaian internet secara berlebihan yang dapat berpengaruh terhadap keseimbangan antara pemakaian internet dengan aktifitas social yang ada di lingkungan rumah atau di tempat lainya sehingga memiliki aktifitas fisik yang baik dan terhindar dari obesitas.
Kata Kunci : Kecanduan internet, Obesitas, Mahasiswa FKM Unsrat
ABSTRACT
Addiction is an involvement continuously with activity even though these things result in negative consequences. Obesity is a serious illness that can cause emotional and social problems. Someone called obesity if overweight reaches more than 20% of normal weight. The purpose of this research was to determine the relationship between internet addiction and obesity among students of the Faculty of Public Health, Sam Ratulangi University. This research is a quantitative research using a cross-sectional study, which was conducted in September-November 2019. The research subjects were 130 students. The research instruments are questionnaires, the scale, and microtois. Data analysis using Fisher Exact. This research shows that respondents who have a BMI with a percentage of respondents the status skinny 66.9%, for normal nutritional status with a percentage of 21.5%, then respondents who are obese nutritional status with a percentage of 3.8%, and for respondents who are obese nutritional status 7,7%, respondents who are addicted to the internet have a percentage value of 96.9% and respondents who are not addicted by 3.1%. This research also found 6.2% of respondents who are addicted to the internet and 1.5% of respondents who are not addicted to the internet have nutritional status of obesity, while 90.8% of respondents who are addicted to the internet and 1.5% of respondents who are not addicted to the internet have nutritional status non obesity.
Keywords: Internet Addiction, Obesity, Students of The Faculty of Public Health Sam Ratulangi University.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.