HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN KEPUASAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT PELAKSANA DIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH AMURANG
Abstract
Stres kerja merupakan hal yang sangat menggangu pekerjaan. Terjadinya stres akibat kerja secara khusus akan dapat menurunkan produktivitas kerja antara lain performansi pekerja yang rendah, meningkatnya angka absensi, menurunnya moral kerja meningkatnya turnover pekerja yang dapat menyebabkan kehilangan banyak waktu kerja menyebabkan biaya kompensasi pekerja meningkat. Jika secara emosional pekerja merasa puas berarti kepuasan kerja tercapai sebaliknya jika tidak maka berarti karyawan tidak puas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan kepuasan kerja dengan stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Amurang. Metode penelitian adalah penelitian kuantitatif, menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional study pada perawat pelaksana Diruang Rawat Inap dan Instalasi Gawat Darurat dirumah Sakit Umum Daerah Amurang dan waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember 2019.Hasil penelitian yang dilakukan dengan penggukuran menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan Chi Square menunjukan dari 41 responden ada 40 yang mengalami beban kerja berat, kemudian berdasarkan kepuasan kerja ada 36 reponden yang tidak puas, sedangkan responden yang mengalami stres kerja ada 37 dari 41 responden.
Kata kunci: Beban Kerja, Kepuasan Kerja, Stres Kerja, RSUD Amurang
ABSTRACT
Job stress is a very disturbing thing to work. The occurrence of stress due to work specifically will be able to reduce work productivity, among others, low employee performance, increased absenteeism, decreased work morale, increased employee turnover which can cause a lot of loss of work time causing workers compensation costs to increase. If emotionally satisfied workers mean job satisfaction is achieved otherwise if it does not mean that employees are not satisfied. This study aims to determine the relationship between workload and job satisfaction with work stress on nurses at Amurang District General Hospital. The research method is quantitative research, using analytic survey method with cross-sectional study approach to the nurses implementing the Inpatient and Emergency Room at the Amurang Regional General Hospital and the time of this research will be carried out in October-December 2019. The results of research conducted by shaving using questionnaires and analyzed using Chi-Square showed that of 41 respondents there were 40 who experienced heavy workloads, then based on job satisfaction there were 36 respondents who were dissatisfied, while respondents who experienced work stress were 37 out of 41 respondents.
Keywords : Workload, Job Satisfaction, Job Stress, Amurang Regional Hospital
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.