UJI TOKSISITAS AKUT INFUSA BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia L.) PADA Artemia salina MENGGUNAKAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT)
Abstract
ABSTRACT
Mengkudu fruit (Morinda citifolia L.) is one of plants which has been known and used by indonesian society as traditional medicine. This plant contains alkaloid, phenol, steroid, and flavonoid which can cause toxicity. The aim of this study was to know about acute toxicity of mengkudu fruit infusions using brine shrimp lethality test method which will be indicated by LC50 value. This research was experimental research using post test only control group design that used negative control and 5 concentrations of infusion those are 1000 mg/L, 500 mg/L, 100 mg/L, 50 mg/L, and 10 mg/L. Death of larvae observed 24 hours after giving the infusiona. LC50 of mengkudu fruit infusion is 62,3 mg/L. The result of this study showed that mengkudu fruit infusions cause toxic effect.
Keywords : Noni Fruit, Toxycity, Brine Shrimp Lethality Test, LC50
ABSTRAK
Buah mengkudu (Morinda citrifolia L.) merupakan salah satu tanaman yang banyak dikenal dan digunakan oleh masyarakat sebagai obat tradisional. Tanaman ini mengandung senyawa alkaloid, fenol, steroid, dan flavonoid yang dapat menyebabkan tosiksitas dalam jumlah pemakaian tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toksisitas akut infusa buah mengkudu dengan menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test yang akan ditunjukkan oleh nilai LC50. Penelitian ini termasuk penelitian ekperimental dengan post test only control group design. Uji ini menggunakan kontrol negatif dan 5 konsentrasi infusa yaitu 1000 mg/L, 500 mg/L, 100 mg/L, 50 mg/L, 10 mg/L. Kematian larva diamati 24 jam setelah pemberian infusa. Hasil penelitian menunjukkan nilai LC50 infusa buah mengkudu sebesar 62,3 mg/L. Kesimpulan dari penelitian ini adalah infus buah mengkudu bersifat toksik.
Kata kunci: Toksisitas, Mengkudu, Brine Shrimp Lethality Test, LC50
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35799/pmj.2.2.2019.26530
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Farmasi Medica/Pharmacy Medical Journal (PMJ)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.