Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dalam Pembangunan Jalur Hijau di Kota Manado
Abstract
Green belt development is a picture of the beauty of the city or the success of an advanced city and requires the performance of the Office of Public Works and Urban Spatial Planning in the process of implementing green lane development, both through policies and planning in accordance with the objectives of maintaining a green city and benefiting the community.
The method used in this research is a descriptive qualitative research method. To meet the needs of the data in the study, the informants interviewed were employees of the Manado City Public Works and Spatial Planning Office and also community and community leaders involved. Researchers strengthen data obtained through observation, documentation and interviews from informants directly without any second or third parties. The conclusion of this research is that seen from the results of the development that has been running the performance of the Department of Public Works and Spatial Planning is good in its work activities, but it is necessary to increase the work ethic for service providers, and improve the quality of the final results in accordance with what is expected by both the community or city government. The suggestion in the purpose of this study is the control of those who are responsible for the construction of green lanes, and provide improvements in the construction of green lanes that are still damaged.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggraeni, Mustika (2005). Green Belt dan Hubungannya dengan Kualitas Hidup Masyarakat di Perkotaan, Makalah Biologi Lingkungan, Program Studi Ilmu Lingkungan, Program Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Azwar, Saifuddin (2007). Metode Penelitian. Yogyakarta: PT. Pustaka Pelajar.
Bratakusumah, Deddy Supriady; Riyadi (2005). Perencanaan Pembangunan Daerah: strategi menggali potensi dalam mewujudkan otonomi daerah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Creswell, J.W. (2010). Research Design: pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed. Yogyakarta: PT. Pustaka Pelajar.
Dahlan, Endes N. (2004). Hutan Kota Untuk Pengelolaan dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup. Bogor: Fakultas Kehutanan, IPB.
Direktorat Jenderal Penataan Ruang Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia (2008). Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan. Jakarta.
Direktorat Jenderal Penataan Ruang Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia; LPL Institut Pertanian Bogor (2005). Makalah Lokakarya Ruang Terbuka Hijau (RTH) Wilayah perkotaan. Jakarta.
Halim, Abdul (2007). Pengelolaan dan Pertanggung Jawaban Keuangan Daerah. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan.
Lauma, R., Pangemanan, S., Sampe, S. (2019). Pengaruh Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance terhadap Kualitas Pelayanan Publik: suatu studi di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Jurnal Eksekutif, vol. 3, no. 3. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jurnaleksekutif/article/view/23855/23504.
Mahsun, Mohamad (2009). Pengukuran Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: BPFE.
Mardiasmo (2002). Tentang Pengukuran Kinerja Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Mardiasmo (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: UPPSTIM YKPN.
Moleong, Lexy J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mustopadidjaja, A. R. (2003). Manajemen Proses Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi dan Evaluasi Kinerja. Jakarta: Duta Pertiwi Foundation.
Noor, Juliansyah (2011). Metodologi Penelitian: skripsi, tesis, disertasi, dan karya ilmiah. Jakarta: Kencana.
Pratiknjo, Maria Heny (2014). Masyarakat Multikultural: bentuk dan pola interaksi. Manado: Yayasan Senat.
Sampe, S. (2015). Expenditure Restraint in Government Budgets in Australian Financial Management. Jurnal Administrasi Publik, vol. 4, no. 35. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/JAP/article/view/11390/10979.
Samsoedin, Subiandono (2006). Pembangunan Dan Pengelolaan Hutan Kota. Makalah Utama pada Ekspose Hasil-hasil Penelitian Konservasi dan Rehabilitasi Sumberdaya. Padang.
Shannigrahi, A. S.; Fukushima, T.; Sharma, R. C. (2003). Air Pollution Control by Optimal Green Belt Development around the Victoria Memorial Monument. Journal Environment Studies, vol. 60.
Siagian, Sondang P. (1994). Pengembangan Dan Pembangunan Manajemen Sumber Daya Manusia di Indonesia. Bandung: Ganesha.
Sugiyono (2011). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: PT. Alfabeta.
Suryabrata (2011). Metode Penelitian, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Wibowo (2007). Manajemen Kinerja. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sumber-sumber lain:
Peraturan Daerah Kota Manado Nomor 6 Tahun 2012 tentang Gedung.
Peraturan Daerah Kota Manado Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Manado.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Peraturan Walikota Manado Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Manado.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.