Holistic approach on pulmonary tuberculosis

a case study

Penulis

  • Stephen Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Henry Malcom Frank Palandeng Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi
  • Olivia Amelia Waworuntu Bagian Mikrobiologi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

Abstrak

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tuberkulosis (TB) paru masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang besar di Indonesia. Menurut data dari Kementerian Kesehatan Indonesia, pada tahun 2022, terdapat sekitar 694.808 kasus TB di Indonesia. Gejala TB dapat bervariasi tergantung pada bagian tubuh yang terinfeksi dan tingkat keparahan penyakit. Pemeriksaan dahak mikroskopis bakteri tahan asam (BTA), Uji tuberculin, Tes darah TB merupakan metode untuk mendiagnosis tuberculosis. Pada kasus ini merupakan seorang yang telah didiagnosis TB selama 4 bulan yang lalu. Pasien masih mengeluhkan batuk. Pasien masih rutin mengonsumsi paket obat TB yang diberikan oleh puskesmas. Keluarga pasien sangat mendukung pengobatan pasien dengan baik. Lingkungan disekitar pasien juga bersikap positif terhadap pasien. Pembahasan ini merupakan pendekatan diagnostik holistik terhadap penyakit yang sedang diderita oleh pasien. Penatalaksanaan dokter keluarga dan faktor-faktor terkait dalam perjalanan penyakit pasien menjadi bagian dari case based discussion ini.

 

Unduhan

Diterbitkan

31-08-2023 — Diperbaharui pada 20-12-2023

Versi

Cara Mengutip

1.
Stephen, Palandeng HMF, Waworuntu OA. Holistic approach on pulmonary tuberculosis: a case study. J Kedokt Kom Tropik [Internet]. 20 Desember 2023 [dikutip 23 Desember 2024];11(1):455-62. Tersedia pada: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/JKKT/article/view/50799

Terbitan

Bagian

Case-Based Discussion