OSEANOGRAFI FISIKA PERAIRAN TELUK AMURANG MENURUT PERIODE UMUR BULAN
DOI:
https://doi.org/10.35800/jpkt.8.1.2012.230Abstract
Perubahan kondisi perairan pesisir sesuai dengan fenomena pasang surut, gelombang dan arus dinamis setiap saat. Â Tujuan riset ini adalah: mengukur dan menganalisis keadaan air pasang dari Teluk Amurang sesuai periode umur bulan; dan mengetahui dan menganalisis karakteristik arus pantai dan gelombang sesuai dengan periode umur bulan.
Arah arus untuk stasiun 1 diamati bergerak ke arah barat laut pada saat permukaan laut mengalami surut sementara saat air pasang bergerak ke barat daya. Untuk stasiun 2 diamati pada permukaan laut telah surut ke arah barat-barat laut bergerak arus pasang saat naik atau laut ke selatan. Berdasarkan pengamatan pengaruh terbesar pada stasiun 1 disebabkan oleh arus sungai Ranoyapo ke stasiun 2 sedangkan pengaruh ini disebabkan oleh arus pasang surut dan angin. Energi total gelombang stasiun 1 adalah 0,076 joule, sedangkan maksimum adalah 0,406 joule. Pada stasiun 2 energi total gelombang adalah 0,364 joule dan maksimum adalah 1,28 joule. Hasil pengukuran pasang surut menunjukkan bahwa jenis air pasang dari teluk Amurang memiliki tipe campuran atau ganda condong semidiurnal harian, yaitu di siang dan malam ada dua kali dan dua kali surut dengan berbagai berbeda.
Kata Kunci : Teluk Amurang, Arus, Gelombang, Pasang Surut, Angin
ABSTRACT
Changes in the condition of coastal waters in accordance with the phenomenon of tides, waves and currents dynamically at any time. Research objectives are: Measuring and analyzing the state of the tide from Amurang Bay accordance with generally different month period (the period of full moon, quartir 1, die-month period, and period quartir 3). Knowing and analyzing the characteristics of the flow near the coast (the current speed and direction of flow), and the wave (wave energy) at location in accordance with age-month period in the sky.
Current direction for the station first observed moving to the northwest at sea had receded at high tide while moving to the southwest. To station 2 is observed on the surface of the sea has receded to the west-northwest as the tide moves up or sea to the south. Based on the observation station 1 the greatest influence on river flow caused by Ranoyapo to station 2, while the effect is caused by tidal currents and wind. Total wave energy station 1 is 0.076 joules, while the maximum is 0.406 joules. At station 2 the total wave energy is 0.364 joules and the maximum is 1.28 joules. The measurement results show that the type of tide water mark of the bay Amurang have double type or a mixture of semidiurnal leaning daily, ie at lunch and dinner there twice and both times with a variety of different receding.
Keywords: Amurang Bay, Current, Wave, Tidal, Wind