HUBUNGAN UKURAN DAN KEMAMPUAN MUAT PERAHU KATIR DI KOTA BITUNG, SULAWESI UTARA
DOI:
https://doi.org/10.35800/jpkt.8.3.2012.3424Abstract
Perahu katir (pumpboat) di kota Bitung, Sulawesi Utara, digunakan untuk penangkapan tuna dengan menggunakan alat tangkap tuna hand-line. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ukuran utama perahu dan kapasitas muat (GT). Penelitian ini dilakukan terhadap 92 sampel perahu katir yang tersebar di kota Bitung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan antara ukuran utama perahu katir, Panjang (L) dan Lebar (B), mengikuti persamaan: B= 0,3584+0,0860L, dengan r=0,56; serta hubungan Panjang (L) dan Dalam (D) mengikuti D=0,1491+0,0775L, dengan r=0,64. Hubungan antara Panjang (L) dan kapasitas muat (GT) perahu katir mengikuti persamaan kuadrat GT=0,00887-0,1119(L)+0,03315(L2) dengan r=0,72.
Kata kunci: katir, pumpboat, tonase kotor.
Â
Outrigger boat (pumpboat) in the city of Bitung, North Sulawesi are used on tuna fisheries using Tuna hand-line fishing gear. The purpose of this research was to determine the relationship between the principle dimension and the loading capacity (GT). This research was conducted on 92 samples of outrigger boats around the city of Bitung. The results showed that the relation between the principle dimensions of outrigger boat was following the equation: B=0.3584+0.0860L, with r=0.56; and D=0.1491+0.0775L, with r=0.64. The relationship between the Length (L) and loading capacity (GT) of outrigger boat was following the quadratic equation that is GT=0.00887-0.1119(L)+0.03315(L2) with r=0.72.
Keywords: outrigger, pumpboat, gross tonnage.