PERANAN INTERAKSI ANGGOTA KELUARGA DALAM UPAYA MEMPERTAHANKAN HARMONISASI KEHIDUPAN KELUARGA DI DESA KUMULUK KECAMATAN TIOM KABUPATEN LANNY JAYA
Abstract
Keluarga dilihat dalam perspektif pendidikan merupakan pusat pendidikan informal dan sekaligus merupakan lembaga yang pertama dan utama pendidikan anak, dimana dalam konteks ini orang tua sesunggguhnya ibarat seorang guru yang berperan mendidik anak-anaknya serta bertanggung-jawab terhadap kebutuhan hidup anak maupun anggota keluarga lainnya. Karena orang tua sebagai guru utama yang bersifat informal sudah menjadi keharusan untuk memberikan contoh yang baik, membimbing, mengasuh dengan baik, dan mengajak mereka berinteraksi agar perilaku anak mencerminkan nilai-nilai yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan keluarga maupun bermasyarakat.
Berkaitan dengan penelitian ini, peneliti menggunakan dua teori yang relevan untuk dapat mengarahkan, mendeskripsikan, dan membedah peran interaksi anggota keluarga dalam upaya mempertahankan harmonisasi kehidupan keluarga di Desa Kumuluk Kecamatan Tiom Kabupaten Lanny Jaya yaitu Interaksionisme-Simbolik dan Teori Tindakan.
Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa kehidupan keluarga masyarakat Desa Kumuluk, Kecamatan Tiom, Kabupaten Lanny Jaya masih banyak yang mengalami konflik atau diharmonisasi, diakibatkan kurangnya interaksi dan komunikasi diantara anggota keluarga dalam berbagai aspek kehidupan keluarga. Untuk itu ada beberapa upaya yang dilakukan oleh warga masyarakat atau anggota keluarga untuk tetap dapat mempertahankan harmonisasi kehidupan keluarga, yaitu melalui kerja sama, asimilasi, persaingan, dan persesuaian.
Kata Kunci: interaksi, keluarga, harmonisasi