KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ORANG TUA DAN ANAK MENGENAI PENDIDIKAN SEKS PADA MASA AWAL PUBERTAS DI KELURAHAN MALALAYANG I MANADO
Abstract
Interpersonal communication between parents and children in early puberty. Introduction : sex education is an issue of information regarding human sexuality are clear and correct, which includes the process of conception, pregnancy until birth, sexual behavior, sexual intercourse and other aspects of health, psychological and social. Sexual education is a teaching or education can help children to cope with problems originating in sexual drive. Methods: this study uses symbolic interaction theory and qualitative research methods. Results: interpersonal communication between parents an children is necessary to prevent the child from any action as a result of free sex. Suggestion: early sex education for children should be given the first time by the parents.
Keywords : interpersonal communication, sex education and symbolic interaction
Abstrak: Komunikasi antarpribadi orang tua dan anak mengenai pendidikan seks pada masa awal pubertas. Pendahuluan: Pendidikan seks adalah suatu informasi mengenai persoalan seksualitas manusia yang jelas dan benar, yang meliputi proses terjadinya pembuahan, kehamilan samapai kelahiran, tingkah laku seksual, hubungan seksual, dan aspek-aspek kesehatan, kejiwaan dan kemasyarakatan. Pendidikan seksual merupakan pengajaran atau pendidikan yang dapat menolong anak untuk mengatasi masalah yang bersumber pada dorongan seksual. Teori dan Metode : penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik dan metode penelitian kualitatif. Hasil : komunikasi antarpribadi orang tua dan anak sangat perlu untuk mencegah anak dari segala akibat perbuatan seks bebas. Saran : pendidikan seks awal untuk anak sebaiknya diberikan pertama kali oleh orang tua.
Kata kunci : komunikasi antarpribadi, interaksi simbolik, pendidikan seks.