KARAKTERISTIK KELOMPOK NELAYAN DI DESA ARAKAN KECAMATAN TATAPAAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN PROVINSI SULAWESI UTARA
DOI:
https://doi.org/10.35800/akulturasi.6.11.2018.25020Keywords:
karakteristik, tradisional, alat tangkap, kelompok nelayanAbstract
Abstrak
Kelompok nelayan merupakan kumpulan nelayan yang didasarkan atas kesamaan, keselarasian, yang didasarkan atas satu lingkungan sosial budaya untuk mencapai tujuan yang sama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dan keadaan kelompok nelayan dalam menggunakan alat tangkap tradisional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Penggunaan data menggunakan random sampling. Pengambilan data memakai data primer dan sekunder yang kemudian diolah dan dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Karakteristik penduduk Desa Arakan yaitu hampir semua penduduknya berasal dari berbagai Suku yaitu Bajo, Sanger, Jawa, Bugis, Makasar, Mangondow, Madura dan suku Kaili yang aslinya berasal dari Palu Sulawesi Tengah. Dari masing-masing suku tersebut mereka selalu hidup berdampingan antara satu dengan yang lainnya, apa bila ada masalah mereka menyelesaikannya dengan cara kekeluargaan. Kehidupan masyarakat pesisir terjalin begitu baik antara satu dengan yang lain, hal ini dapat dilihat pada musim-musim penangkapan ikan Teri yang ada di wilayah Desa Arakan mereka saling bekerja sama ketika ada yang pergi menangkap ikan yang lain menunggu di pinggir pantai untuk mengambil hasil tangkapan dan diolah (dijemur) oleh ibu-ibu bersama anak-anak dan bapak-bapak yang tidak pergi melaut. Upah yang didapat nanti setelah ikan yang diolah terjual baru mereka membayar kepada nelayan yang mereka ambil hasil tangkapannya.
Kata kunci: karakteristik, tradisional, alat tangkap, kelompok nelayan