EFEK COKLAT DALAM MEMPERSINGKAT DURASI ILEUS PASCAOPERASI PADA LAPAROTOMI KARENA APENDISITIS PERFORATA
DOI:
https://doi.org/10.35790/jbm.7.3.2015.10440Abstract
Abstract: This study aimed to observe the influence of chocolate per oral aministered 6 hours post laparotomy in shortening the duration of postoperative ileus in patients with appendicitis perforata. Participants were 34 patients with perforated appendicitis who had laparotomy performed on them; 17 patients were given chocolate per oral meanwhile the others were controls. This grouping was obtained by using stratified random sampling with double blind technique. The results showed that chocolate administration 6 hours post laparotomy could shorten the duration of postoperative ileus with an average of 8,8 hours. This effect was significant for the occurence of the first flatus, but not for the first peristalsis and defecation.
Keywords: postoperative ileus, perforated appendicitis, chocolate
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengamati pengaruh coklat per oral yang diberikan sejak 6 jam pascaoperasi dalam mempersingkat durasi ileus pascaoperasi pada pasien yang menjalani laparotomi atas indikasi apendisitis perforata. Partisipan ialah 34 pasien apendisitis perforata yang menjalani laparotomi; 17 di antaranya diberi coklat dan 17 lainnya berperan sebagai kontrol. Pengelompokan dilakukan secara acak dengan teknik buta-ganda. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pemberian coklat sejak 6 jam setelah laparotomi dapat mempersingkat durasi ileus pascaoperasi hingga rata-rata 8,8 jam. Efek ini terlihat secara bermakna dalam mempercepat terjadinya flatus pertama (rata-rata lebih cepat 8,8 jam), namun tidak dalam hal bising usus pertama dan buang air besar pertama.
Kata kunci: ileus pascaoperasi, apendisitis perforata, coklat
Downloads
Issue
Section
License
Penyunting menerima sumbangan tulisan yang BELUM PERNAH diterbitkan dalam media lain. Naskah yang masuk dievaluasi dan disunting keseragaman format istilah dan cara penulisan sesuai dengan format penulisan yang terlampir dalam jurnal ini.
Segala isi dan permasalahan mengenai tulisan yang yang diterbitkan dalam jurnal menjadi tanggung jawab penuh dari penulis.