Pemberian Ekstrak Daun Cincau (Mesona palustris BL) Meningkatkan Kadar Superoksida Dismutase (SOD) Tikus Wistar (Rattus norvegicus) Jantan yang Diinduksi Latihan Fisik Berlebih

Authors

  • Karnia Tarnajaya
  • Alex Pangkahila
  • Wimpie Pangkahila
  • Ferbian M. Siswanto

DOI:

https://doi.org/10.35790/jbm.10.1.2018.18995

Abstract

Abstract: This study was aimed to prove that administration of black cincau (Mesona palustris BL) leaf extract increased superoxide dismutase (SOD) levels of overtraining-induced male Wistar rats (Rattus norvegicus). This was a true experimental study using the randomized pretest-posttest control group design. Subjects were 16 male rats (Rattus norvegicus), 6-month old, Wistar strain, weighing 180-200 g, SOD level <39.3 U/mL (normal SOD level), divided into two groups: the control group (P0) and the treatment group (P1). The P0 group was given excessive physical training and aquadest for 14 days, while the P1 group was given excessive physical training and black cincau leaf extract of 54 mg/200 g BW daily for 14 days. The results showed that the mean SOD level before treatment (pretest) in the P0 group was 30.63±2.26 U/mL while in the P1 group was 31.31±2.52 U/mL (P >0.05). After 14-day treatment (posttest), the mean SOD level in the P0 group was 29.36±2.83 U/mL while in the P1 group was 41.31±2.35 U/mL (P <0.01). Further analysis showed that there was no change of SOD levels in the P0 group (P > 0.05), but in the P1 group there was a significant increase of SOD levels from 31.31±2.52U/mL to 41.31±2.35U/mL (P <0.01). Conclusion: Administration of black cincau leaf extract of 54 mg per 200 g of body weight increased SOD level of overtraining-induced male Wistar rats (Rattus norvegicus).
Keywords: black cincau leaves, SOD, excessive physical activity

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa pemberian ekstrak daun cincau (Mesona palustris BL) dapat meningkatkan kadar superoksida dismutase (SOD) tikus Wistar (Rattus norvegicus) jantan yang diinduksi pelatihan fisik berlebih. Jenis penelitian ialah eksperimental murni menggunakan randomized pretest-posttest control group design. Subjek penelitian ialah 16 ekor tikus putih jantan (Rattus norvegicus) galur Wistar berumur 6 bulan, sehat, berat badan 180-200 gr, dan kadar SOD <39,3 U/mL (kadar SOD normal), yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok kontrol (P0) dan kelompok perlakuan (P1), masing-masing berjumlah 8 ekor tikus. Kelompok P0 diberikan pelatihan fisik berlebih dan akuades secara sonde selama 14 hari, dan kelompok P1 diberikan pelatihan fisik berlebih dan ekstrak daun cincau dosis 54 mg/200 gr BB tikus selama 14 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata kadar SOD sebelum perlakuan (pretest) pada kelompok P0 ialah 30,63±2,26 U/mL, sedangkan pada kelompok P1 ialah 31,31±2,52 U/mL (P >0,05). Setelah perlakuan selama 14 hari (posttest), rerata kadar SOD pada kelompok P0 ialah 29,36±2,83 U/mL, dan pada kelompok P1 ialah 41,31±2,35 U/mL (P <0,01). Hasil analisis efek perlakuan menunjukkan bahwa pada kelompok P0 tidak terjadi perubahan kadar SOD (P >0,05), namun pada kelompok P1 terjadi peningkatan bermakna kadar SOD dari 31,31±2,52 U/mL menjadi 41,31±2,35U/mL (P <0,01). Simpulan: Ekstrak daun cincau dosis 54 mg/200 gr BB tikus dapat meningkatkan kadar SOD tikus Wistar (Rattus norvegicus) jantan yang diinduksi pelatihan fisik berlebih.
Kata kunci: daun cincau, SOD, aktivitas fisik berlebih

Downloads

Published

2018-03-20