Hubungan Kualitas Hidup Kesehatan dengan Aktivitas Fisik dan Status Gizi Remaja di Era Pandemi COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.35790/jbm.v13i3.34417Abstract
Abstrack: Pandemi COVID-19 mengakibatkan berbagai masalah kesehatan pada remaja. Penelitian bertujuan untuk menilai hubungan kualitas hidup kesehatan remaja dengan aktivitas fisik dan status gizi remaja Kota Manado. Penelitian dilakukan dengan studi bersifat observasi analitik berbasis sekolah. Pengukuran kualitas hidup kesehatan menggunakan WHOQOL-BREF bahasa Indonesia. Ada 415 remaja peserta penelitian; 54,9% peserta adalah remaja perempuan, dengan rata-rata umur 14,6 (SD=1,48) tahun. Kualitas hidup kesehatan domain psikologis dan hubungan sosial berbeda antara kelompok aktivitas fisik remaja ( ). Aktivitas fisik berkorelasi positif pada remaja perempuan dalam kualitas hidup kesehatan fisik ( ), psikologis ( ), dan sosial ( ), sedangkan remaja laki-laki tidak ada korelasi. Remaja yang berstatus gizi normal ada 69,1%; gizi buruk 1,5% dan obesitas 7,6%. Kualitas hidup kesehatan domain lingkungan remaja bergizi buruk relatif lebih rendah dari remaja normal ( ). Kesimpulan: kualitas hidup kesehatan remaja Kota Manado berhubungan dengan aktivitas fisik, sedangkan status gizi buruk menurunkan aspek lingkungan remaja.
Kata kunci: Remaja, kualitas hidup kesehatan, aktivitas fisik, status gizi
Â
Abstrak : COVID-19 pandemic has health impacts on adolescents. This study aims to assess the association of health-related quality of life (HRQoL) with physical activities and nutritional status among adolescents of Manado City. This was a school-based observational analytic study. The Indonesian WHOQOL-BREF was the HRQoL instrument. There were 415 adolescents, females were 54.9%, and the participants’ average age was 14.6 (SD=1.48) years old. Psychological and social relationship HRQoL were different among physical activity adolescent groups (p<0.05). Females’ physical activities positively correlated with physical health ( ), psychological ( ), and social relationship ( ) domain. However, there was no correlation with males. The normal nutritional adolescents were 69.1%, severe thinness adolescents 1.5%, and obese adolescents 7.6%. The environmental HRQoL was lower among the severely thinned adolescents than the normal (p=0.01). In conclusion, Manado adolescent HRQoL has an association with physical activities. The severe thinness status decreases the environmental domain.
Keywords: adolescents, health-related quality of life, physical activities, nutritional status
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penyunting menerima sumbangan tulisan yang BELUM PERNAH diterbitkan dalam media lain. Naskah yang masuk dievaluasi dan disunting keseragaman format istilah dan cara penulisan sesuai dengan format penulisan yang terlampir dalam jurnal ini.
Segala isi dan permasalahan mengenai tulisan yang yang diterbitkan dalam jurnal menjadi tanggung jawab penuh dari penulis.