Isolasi dan identifikasi bakteri aerob yang berpotensi menyebabkan infeksi nosokomial di Irina F ruangan intermediate care (IMC) Bagian Neurologi RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Authors

  • Fransiska E.A. Yobee
  • Fredine E.S. Rares
  • Heriyannis Homenta

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v5i1.14803

Abstract

Abstract: Nosocomial infections are infections that occur in the hospital by bacteria originating from the hospital itself This infection can occur within 48 hours after hospitalization, or three days after hospitalization due to the usage of tools, or 30 days after surgery. Nosocomial infections can occur in patients, healthcare workers, and everyone who comes to the hospital. This study was aimed to obtain the microorganisms that could potentially lead to nosocomial infections in the Irina F Intermediate Care (IMC) of Neurology Department at Prof. Dr. R. D. Kandou Hospital Manado. This was a descriptive prospective study. The samples were taken from 14 swabs of furniture at the room, the treatment room, and 8 samples of indoor air. Identification of the bacteria was performed by isolation the bacteria in an agar medium, Gram staining, and biochemical tests. The results showed 5 strains of bacteria, as follows: Enterobacter cloacae (55%), Neisseria sp. (20%), Staphylococcus sp. (15%), Lactobacillius sp. (5%), and Enterobacter aerogenes (5%). Conclusion: Enterobacter cloacae is the most commonly found bacteria in Irina F Intermediate Care (IMC) room of Neurology Department at Prof. Dr. R. D. Kandou Hospital Manado.

Keywords: nosocomial infections, patterns of aerobic bacteria

 

Abstrak: Infeksi nosokomial adalah infeksi yang terjadi di rumah sakit oleh kuman yang berasal dari rumah sakit. Infeksi ini dapat terjadi dalam waktu 48 jam setelah rawat inap, atau tiga hari setelah pemakaian alat rumah sakit, atau 30 hari setelah operasi. Infeksi nosokomial dapat terjadi pada penderita, tenaga kesehatan, dan setiap orang yang datang ke rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mikroorganisme yang berpotensi menyebabkan infeksi nosokomial di Irina F ruangan Intermediate Care (IMC) Bagian Neurologi RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Jenis penelitian ialah deskriptif prospektif. Sampel diambil dari 14 usapan perabotan ruangan dan ruangan perawatan serta 8 sampel dari udara ruangan. Identifikasi bakteri dilakukan melalui isolasi pada media agar, pewarnaan Gram dan uji biokimia. Hasil penelitian memperlihatkan 5 jenis bakteri yang teridentifikasi, yaitu: Enterobacter cloacae (55%), Neisseria sp. (20%), Staphylococcus sp. (15%), Lactobacillius sp. (5%), dan Enterobacter aerogenes (5%). Simpulan: Bakteri Enterobacter Cloacae merupakan bakteri yang paling banyak ditemukan di Irina F ruangan Intermediate Care (IMC) Bagian Neurologi RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado

Kata kunci: infeksi nosokomial, pola bakteri aerob

Downloads

Issue

Section

Articles