HUBUNGAN KADAR KOLESTEROL HIGH DENSITY LIPOPROTEIN DARAH DENGAN KADAR HIGH SENSITIVITY C-REACTIVE PROTEIN PADA REMAJA OBES
DOI:
https://doi.org/10.35790/ebm.v2i1.3684Abstract
Abstract: World Health Organization declared that obesity was a global epidemy (1,7 billion people obese). Obesity has a strong correlations with low high-density lipoprotein cholesterol (HDLc) level. Low HDLc level is the risk factor of coronary heart disease (CHD). High sensitivity C-reactive protein (hs-CRP) is an inflammatory marker in our body. Joint Committee of American Heart Association recommend hs-CRP examination as a risk factor of CHD. The research have aim to know the correlations of HDLc level with hs-CRP on obese adolescent. This research was an observational analytic cross-sectional approach. The population of this research are all obese students at Faculty of Medicine Sam Ratulangi University Manado with Body Mass Index (BMI) ≥ 95th centile, and the samples are all of the population. The result, more of half (58,8%) obese adolescents have normal HDLc level. And also found that more of half (52,9%) obese adolescents have hs-CRP level with intermediate risk  and two samples (11,8%) with high risk. The result of statistical analysis using the Spearman test showed the correlations (r) = -0,219 and the significance (p) = 0,399. There was no correlations between HDLc level with hs-CRP in obes adolescent.
Keywords: Obesity, adolescent, HDLc, hs-CRP, CHD
Â
Â
Abstrak: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan obesitas sebagai epidemik global (1,7 miliar penduduk dunia obes). Obesitas memiliki hubungan yang erat dengan rendahnya kadar kolesterol high density lipoprotein (HDL) darah. Rendahnya kadar kolesterol HDL merupakan faktor risiko penyakit jantung koroner (PJK). High sensitivity C-reactive protein (hs-CRP) merupakan suatu penanda peradangan dalam tubuh. Joint Committee of American Heart Association merekomendasikan pemeriksaan hs-CRP sebagai faktor risiko PJK. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar kolesterol HDL darah dengan kadar hs-CRP pada remaja obes. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah Mahasiswa obes Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado dengan IMT pada persentil ≥ 95. Sampel diambil dari seluruh populasi. Hasil penelitian didapatkan lebih dari setengah (58,8%) remaja obes memiliki kadar kolesterol HDL di atas normal. Didapati juga lebih dari setengah (52,9%) remaja obes memiliki kadar hs-CRP dengan risiko menengah dan dua sampel (11,8%) dengan risiko tinggi. Hasil uji statistik spearman antar dua variabel didapati koefisien korelasi (r) = -0,219 dan nilai signifikansi (p) = 0,399. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kadar kolesterol HDL darah dengan kadar hs-CRP pada remaja obes.
Kata kunci: Obesitas, remaja, kolesterol HDL, hs-CRP, PJK