HUBUNGAN TINGGI BADAN DAN PANJANG ULNA PADA ETNIS SANGIHE DEWASA DI MADIDIR URE

Authors

  • Briando S. Honandar Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v2i1.4388

Abstract

Abstract: Identification is an important examination to identify a person’s identity. Height estimation is one of the parameter in forensic anthropology to determine a person’s biological profile. Height can be estimated by measurements of long bones, including ulna.  This study aimed to determine the correlation between heights and ulnar lengths among Sangihe adults in Madidir Ure. This was an analytical descriptive study with a cross-sectional design. Samples were obtained with purposive sampling method and data were analyzed with Pearson correlation and simple linear regression. There were 94 subjects consisting of 56 males and 38 females. The results showed a strong correlation between height and ulnar length, with a value of (r) 0.853 in total subjects, 0.661 in males, and 0,671 in females. Equations based from the result of simple linear regression were height = 87.436 + 2.990 x ulnar length for males; height = 69.843 + 3.550 x ulnar length for females; and height = 58.346 + 4.098 x ulnar length for the total subjects with P value = 0.000 (<0.01). Conclusion: There was a highly significant correlation between heights and ulnar lengths among Sangihe adults in Madidir Ure.

Keywords: identification, height, ulnar length, Sangihe, adults

 

 

Abstrak: Penentuan identitas merupakan pemeriksaan penting untuk mengidentifikasi seseorang. Pengukuran tinggi badan merupakan suatu parameter antropologi forensik yang dapat membantu menentukan profil biologis seseorang.Tinggi badan dapat ditentukan melalui pengukuran tulang panjang, termasuk tulang ulna. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan hubungan tinggi badan dan panjang ulna pada dewasa etnis Sangihe di Madidir Ure. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan rancangan cross-sectional. Sampel diambil dengan cara purposive sampling dan dianalisis dengan korelasi Pearson dan analisis regresi linier sederhana. Terdapat 94 orang sebagai sampel, yang terdiri dari 56 laki-laki dan 38 perempuan. Hasil penelitian memperlihatkan hubungan yang sangat bermakna antara tinggi badan dan panjang ulna dengan koefisien korelasi (r) keseluruhan 0,853, pada laki-laki 0,661, dan pada perempuan 0,671. Dari hasil analisis regresi linier sederhana didapatkan rumus TB laki-laki = 87,436 + 2,990 x panjang ulna; TB perempuan = 69,843 + 3,550 x panjang ulna; dan secara keseluruhan TB = 58,346 + 4,098 x panjang ulna dengan nilai P = 0.000 (<0.01). Simpulan: Terdapat hubungan yang sangat bermakna antara tinggi badan dan panjang ulna pada dewasa etnis Sangihe di Madidir Ure.

Kata Kunci: identifikasi, tinggi badan, panjang ulna, dewasa, Sangihe

Author Biography

Briando S. Honandar, Universitas Sam Ratulangi

Kandidat Skripsi Fakultas Kedokteran

Downloads

Issue

Section

Articles