HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN KEBAHAGIAAN KELUARGA DALAM MASYARAKAT DESA BETELEN 1 KECAMATAN TOMBATU KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

Authors

  • Sifra Damongilala Universitas Sam Ratulangi
  • H. Opod Universitas Sam Ratulangi
  • J. S. V. Sinolungan Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v2i2.5000

Abstract

Abstract: Background and objective: To determine the real meaning of happiness in one family is a difficult thing to do. This things happen because every individual in a family have their own way to determine happiness. Sosial economic status often become a tool in measuring a family happiness. The objective of this research is to know the correlation of sosial economic status with family happiness in Betelen 1 TombatuMinahasa Tenggara. Methods: Data gathering by using and filling the research questioner. The family happiness questioner. This research was conducted in Betelen 1 TombatuMinahasa Tenggara. Result: From 101 study subject researcher obtained 56 family with low sosial economic status , 24 family with average sosial economic status, and 21 family with high sosial economic status. And then all the samples was tested using pearson correlation test. And the following result is obtained : p = 0.918 > α = 0.05 staticly the result is not significant. Conclusions: There is no correlation between sosial economic status with family happiness.

Keywords: sosial economic status, family happiness.

 

 

Abstrak: Latar belakang dan tujuan: Menentukan apa arti yang sebenarnya dari kebahagiaan sebuah keluarga merupakan hal yang sulit dilakukan. Hal ini terjadi karena setiap orang dalam suatu keluarga memiliki pandangan tersendiri dalam memaknai kebahagiaan. Status social ekonomi seringkali menjadi barometer pengukuran kebahagiaan sebuah keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status social ekonomi dengan kebahagiaan keluarga pada masyarakat Betelen 1 kecamatan Tombatu kabupaten Minahasa Tenggara. Metode: Pengumpulan data dengan pengisian kuesioner penelitian. Kuesioner kebahagiaan keluarga. Penelitian ini dilakukan pada keluarga-keluarga yang ada di desa Betelen 1 kecamatan Tombatu Kabupaten Minahasa Tenggara. Hasil: Dari 101 subjek penelitian, terdapat 56 keluarga status sosial ekonomi bawah, 24 status sosial ekonomi menengah, dan 21 keluarga status sosial ekonomi atas kemudian di uji menggunakan uji korelasi pearson di dapatkan hasil p = 0.918 > α = 0,05 secara statistik tidak bermakna. Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara status sosial ekonomi dengan kebahagiaan keluarga.

Kata kunci: status sosial ekonomi, kebahagiaan keluarga.

Author Biographies

Sifra Damongilala, Universitas Sam Ratulangi

Kandidat Skripsi FK Unsrat

H. Opod, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Psikologi FK Unsrat

J. S. V. Sinolungan, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Psikologi FK Unsrat

Downloads

Issue

Section

Articles