PERBANDINGAN KADAR GLUKOSA SEBELUM DAN SESUDAH AKTIVITAS FISIK INTENSITAS BERAT

Authors

  • Ni Putu G. A. Lande
  • Yanti Mewo
  • Michaela Paruntu

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v3i1.6603

Abstract

Abstract: Physical activity is one of the factors which can affect blood glucose level in human body. Vigorous physical activity for 20 minutes can lower one’s blood glucose level. Futsal is categorized as a vigorous activity. During the activity, body will use endogenous fuel from blood to take care of glucose levels homeostasis in it. This study aimed to determine the ratio of blood glucose levels before and after vigorous physical activity at the 2011 batch students of the Faculty of Medicine, University of Sam Ratulangi using futsal. This was a pre and post experimental study. Respondents were 21 males aged 20-22 years. The results showed a decrease of all respondents’ blood glucose average from104.14 mg/dL before the physical activity to 95.40 mg/dL after it with p < 0.05 that meant there was a significant decrease in glucose level. Conclusion: In this study, there was a significant difference in blood glucose levels of the students between before and after vigorous physical activity.
Keywords: blood glucose levels, vigorous physical activity

Abstrak: Aktivitas fisik merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kadar glukosa darah dalam tubuh manusia. Aktivitas fisik intensitas berat yang dilakukan selama 20 menit dapat menurunkan kadar glukosa darah dalam tubuh. Futsal merupakan salah satu permainan yang tergolong dalam aktivitas intensitas berat. Selama aktivitas fisik dilakukan, tubuh akan menggunakan bahan bakar endogen dan dari darah untuk menjaga homeostasis kadar glukosa dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah aktivitas fisik intensitas berat pada mahasiswa angkatan 2011 Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi melalui permainan futsal. Penelitian ini bersifat pre dan post eksperimental. Pada penelitian ini responden terdiri dari 21 orang laki-laki dengan umur 20-22 tahun. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan glukosa dari rata-rata 104,14 mg/dL sebelum aktivitas fisik menjadi 95,40 mg/dL setelah melakukan aktivitas fisik dengan nilai p < 0,05, yang berarti terjadi penurunan yang signifikan. Simpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar glukosa darah mahasiswa sebelum dan sesudah melakukan aktivitas fisik intensitas berat.
Kata kunci: kadar glukosa darah, aktivitas fisik intensitas berat

Downloads

Published

2015-02-06

Issue

Section

Articles