PENGARUH SENAM ZUMBA TERHADAP KEBUGARAN KARDIORESPIRATORI PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI ANGKATAN 2014

Authors

  • Andre Gunawan
  • Hedison Polii
  • Damajanty H. C. Pengemanan

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v3i1.6605

Abstract

Abstract: Physical exercise is an attempt to keep the physical fitness. Zumba is a form of the implementation of HIIT’s (High Intensity Interval Training) method ie cardio exercise done in a short time with high intensity. Cardiorespiratory fitness is the ability the heart and lungs to absorb and take advantage of oxygen during the exercise occurred. Cardiorespiratory fitness was assessed through VO2 max. The research is meant to know the effect of zumba to the cardiorespiratory fitness. This research is field experimental study with pre-post one group test design. The subject of this research where 20 students which fulfilled the inclusion criteria. The subject were told to do the zumba for 60 minutes and then jogging within ±1,6 km. The data analysis using paired t test. The result of the research, there is a significant increase in average value of VO2 Max, pre test 37,36 ml/kg/minute and post test 46,72 ml/kg/minute (p=0.000). It was concluded that there was an effect on cardiorespiratory fitness (p=0.00<0,05)
Keywords: zumba, cardiorespiratory fitness, VO2 max

Abstrak: Latihan fisik adalah usaha untuk menjaga kesegaran jasmani. Senam zumba merupakan bentuk penerapan dari metode HIIT (High Intensity Interval Training) yaitu latihan kardio yang dilakukan dalam waktu singkat dengan intensitas yang tinggi. Kebugaran kardiorespiratori adalah kemampuan jantung dan paru untuk menyerap dan memanfaatkan oksigen selama latihan fisik. Kebugaran kardiorespiratori dinilai melalui VO2 Max. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam zumba terhadap kebugaran kardiorespiratori. Jenis penelitian ini bersifat eksperimental lapangan dengan rancangan pre-post one group test. Responden penelitian sebanyak 20 mahasiswa yang memenuhi kriteria inklusi. Responden diberikan latihan senam zumba selama 60 menit kemudian berjalan sejauh ±1,6 km. Data dianalisis dengan uji t berpasangan. Hasil penelitian didapatkan terjadi peningkatan nilai rerata VO2 Max secara signifikan sebelum perlakuan 37,36 ml/kg/menit dan setelah 46,72 ml/kg/menit (p=0,000). Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh senam zumba terhadap kebugaran kardiorespiratori (p=0,00<0,05)
Kata kunci: senam zumba, kebugaran kardiorespiratori, VO2 max

Downloads

Published

2015-02-06

Issue

Section

Articles