INDEKS DEBRIS SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN PROMOSI KESEHATAN TENTANG MENYIKAT GIGI PADA MURID SD NEGERI POIGAR

Authors

  • Hermawan .

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.10158

Abstract

Abstract: Health promotion are necessary in case to improve people’s behavior in order to avoid health problems, Success of an educator in conveying health promotion topics are determined by many things. one of which is the use of effective media and method, The purpose of this study is to find out child debris index in SD Negeri Poigar before and after the health promotion of toothbrushing, The research method used is pre-experimental with one group pre and posttest approaches that conducted to the 4th. 5th and 6th grade student of SD Negeri Poigar, South Minahasa, The number of samples are taken as much 34 students using total sampling technique, This researh used Wilcoxon statistical analysis test, The result showed that before the health promotion of toothbrushing the early debris index was bad category and after the health promotion of toothbrushing the final debris index is medium category, Wilcoxon analysis test showed value of significance p=0,00, This statistical analysis concluded that there was a significant difference between debris index before and after the health promotion of toothbrushing in SD Negeri Poigar students.
Keywords: debris index, health promotion.

Abstrak:Promosi kesehatan sangat diperlukan dalam meningkatkan perilaku masyarakat agar terbebas dari masalah-masalah kesehatan. Keberhasilan seorang penyuluh dalam menyampaikan materi promosi kesehatan ditentukan oleh banyak hal, salah satu diantaranya ialah adanya media dan metode promosi kesehatan yang efektif. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui indeks debris anak SD Negeri Poigar sebelum dan sesudah dilakukan promosi kesehatan tentang menyikat gigi. Metode penelitian yang digunakan ialah metode pra eksperimental dengan pendekatan one group pre and posttest design yang dilakukan pada siswa kelas 4, 5 dan 6 SD Negeri Poigar, Minahasa Selatan. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 34 siswa dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Penelitian ini menggunakan uji analisis statistik Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum dilakukan promosi kesehatan tentang menyikat gigi indeks debris awal ialah kategori buruk dan setelah dilakukan promosi kesehatan tentang menyikat gigi indeks debris akhir ialah kategori sedang. Hasil uji analisis statistik Wilcoxon ini menunjukan p=0,00. Hasil analisis ini menunjukan terdapat perbedaan yang bermakna antara indeks debris sebelum dan sesudah dilakukan promosi kesehatan tentang menyikat gigi pada murid SD Negeri Poigar.
Kata kunci: indeks debris, promosi kesehatan.

Downloads

How to Cite

., H. (2015). INDEKS DEBRIS SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN PROMOSI KESEHATAN TENTANG MENYIKAT GIGI PADA MURID SD NEGERI POIGAR. E-GiGi, 3(2). https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.10158

Issue

Section

Articles