Perbandingan efektivitas dental health education metode ceramah dan metode permainan simulasi terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak

Authors

  • Retno Puspitaningtiyas
  • Michael A. Leman
  • Juliatri .

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.5.1.2017.15523

Abstract

Abstract: Indonesia has a prevalence of oral health problems which is continuously increasing, mostly among children. The two dominating diseases namely dental caries and periodontal disease. Factor that influences both diseases is behavior. Intervention through education with the use of appropriate methods and media can improve children’s knowledge. This study was aimed to compare the effectiveness of dental health education (DHE) using lecture method and simulation game in increasing the knowledge of oral health of children. This was a quasi experimental study with a non-equivalent control group design. Respondents were students of SDN Mantelagheng aged 10-12 years old as many as 56 students obtained by using total sampling method. Respondents were divided into two groups: lecture and simulation game, each of 27 students. The results showed that the DHE in lecture and simulation game groups could significantly increase the children’s knowledge about oral health (p=0.000). The Mann-Whitney test showed a significant difference in effectiveness between the two groups (p=0.000). The average value of the lecture group was 16.52 meanwhile of the simulation group 38.48. Conclusion: Simulation game method was more effective to improve the oral health knowledge of children than the lecture method.
Keywords: dental health education, knowledge

Abstrak: Indonesia memiliki prevalensi masalah kesehatan gigi dan mulut yang terus meningkat, dan sebagian besar terjadi pada anak-anak. Dua penyakit yang mendominasi, yaitu karies gigi dan penyakit periodontal. Faktor yang berpengaruh pada kedua penyakit ini yaitu perilaku. Intervensi melalui pendidikan dengan penggunaan metode dan media yang tepat, dapat dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efektivitas dental health education (DHE) metode ceramah dan permainan simulasi terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak. Jenis penelitian ialah quasi experimental dengan rancangan non equivalent control group. populasi penelitian yaitu siswa SDN Mantelagheng yang berusia 10-12 tahun. Terdapat 56 siswa sebagai responden, diperoleh dengan metode total sampling,dibagi dalam dua kelompok yakni ceramah dan permainan simulasi masing-masing 27 responden. Hasil penelitian menunjukkan DHE pada kelompok ceramah dan permainan simulasi terhadap peningkatan pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut masing-masing mendapatkan p=0,000. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbandingan bermakna antara efektivitas kedua kelompok (p=0,000), dengan nilai rerata kelompok ceramah 16,52 dan kelompok permainan simulasi 38,48. Simpulan: Metode permainan simulasi lebih efektif terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak dibandingkan dengan metode ceramah.
Kata kunci: dental health education, pengetahuan

Downloads

How to Cite

Puspitaningtiyas, R., Leman, M. A., & ., J. (2017). Perbandingan efektivitas dental health education metode ceramah dan metode permainan simulasi terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut anak. E-GiGi, 5(1). https://doi.org/10.35790/eg.5.1.2017.15523

Issue

Section

Articles