Pengaruh rendaman cuka (asam asetat) terhadap kekerasan amalgam

Authors

  • Rigel N.V. Taneh
  • Michael A. Leman
  • Johanna A. Khoman

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.5.2.2017.16926

Abstract

Abstract: Amalgam filling has been used since the 19th century. The hardness of a filling material in the mouth may be affected by acidic drinks or foods. One of the foods normally consumed by the Indonesian is acidic due to its vinegar content. This study was aimed to determine the effect of vinegar on the change of amalgam hardness. This was a laboratory experimental study with a post test only control group design. There were 30 samples of amalgam plates with a diameter of 5 mm and 2 mm of thickness. The samples were divided into two groups with three different immersion times, as follows: 5, 10, and 20 minutes. After immersion, the samples’ hardness was measured by using the Micro Vickers Hardness Tester. Data normality was tested with Shapiro-Wilk test, then the data were statistically analyzed with independent sample t-test. The results showed a significant effect of vinegar immersion on changes in amalgam hardness (P <0.05). Conclusion: Vinegar immersion affected the hardness of amalgam.

Keywords: amalgam, vinegar, surface hardness

 

Abstrak: Amalgam merupakan bahan tumpatan yang digunakan sejak abad ke-19. Sifat keras suatu bahan tumpatan di dalam rongga mulut dapat dipengaruhi oleh minuman asam atau makanan yang dikonsumsi. Salah satu makanan yang biasanya dikonsumsi oleh orang Indonesia bersifat asam dan mengandung bahan cuka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rendaman cuka terhadap perubahan kekerasan amalgam. Jenis penelitian ialah eksperimental laboratorik dengan desain post test only control group. Sampel penelitian ini ialah lempeng amalgam berbentuk lingkaran dengan ukuran diameter 5 mm dan tinggi 2 mm sebanyak 30 buah. Sampel dibagi menjadi dua kelompok dengan tiga durasi waktu perendaman yang berbeda yaitu 5, 10, dan 20 menit. Setelah perendaman, sampel diukur nilai kekerasannya menggunakan Micro Vickers Hardness Tester, kemudian dilakukan uji normalitas data menggunakan uji Shapiro-Wilk. Data dianalisis secara statistik dengan menggunakan uji independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh bermakna dari perendaman cuka terhadap perubahan kekerasan amalgam (P < 0.05). Simpulan: Perendaman cuka memengaruhi kekerasan amalgam.

Kata kunci: amalgam, cuka, kekerasan permukaan

Downloads

How to Cite

Taneh, R. N., Leman, M. A., & Khoman, J. A. (2017). Pengaruh rendaman cuka (asam asetat) terhadap kekerasan amalgam. E-GiGi, 5(2). https://doi.org/10.35790/eg.5.2.2017.16926

Issue

Section

Articles