GAMBARAN GIGI IMPAKSI PASIEN YANG BERKUNJUNG DI BP-RSGM UNIVERSITAS SAM RATULANGI PADA TAHUN 2011

Authors

  • Dwayne J. Riwudjeru

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.1.2.2013.3225

Abstract

Gigi impaksi adalah keadaan dimana gigi tidak erupsi padahal telah melewati waktu erupsi normal. Gigi impaksi dapat berupa erupsi sebagian atau sama sekali tidak erupsi dan berada dalam posisi yang tidak memungkinkan untuk erupsi lagi. Mengingat tingginya prevalensi gigi impaksi pada masyarakat dimana data mengenai prevalensi gigi impaksi pada masyarakat Indonesia, khususnya Kota Manado belum ditemukan, penulis menilai perlu dibuat suatu penelitian mengenai hal tersebut. Penelitian ini memberikan gambaran gigi impaksi di BP-RSGM UNSRAT pada tahun 2011. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui gambaran gigi impaksi di BP-RSGM UNSRAT pada tahun 2011. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini yaitu Total rekam medis pasien yang berkunjung ke BP-RSGM UNSRAT Manado yang digunakan sebagai subjek penelitian ini yaitu sebanyak 304. Impaksi lebih banyak terjadi pada perempuan yaitu sebanyak 189 (62,17%) dibandingkan pada laki-laki (115 (37,82%). Impaksi gigi paling banyak terjadi pada gigi molar ketiga maksila dengan jumlah gigi impaksi sebanyak 367 (50,34%) impaksi gigi molar ketiga mandibula sebanyak 337 (46,22%).
Kata kunci: impaksi, molar ketiga, partial erupted, unerupted.

ABSTRAC
The impacted teeth is a condition in which the unerupted teeth passed the normal eruption time. Erupted tooth impaction can be partially or completely unerupted and are in a position that does not allow it to erupt again. Considering the prevalence of tooth impaction are high in the communities meanwhile the data on the prevalence of tooth impaction in Indonesian society, especially the city of Manado has not been found, the authors assess the needs of research on the matter. This research gives the picture of tooth impaction in BP-RSGM UNSRAT in 2011. The Aims To reveal the tooth impaction in BP-RSGM UNSRAT in 2011. Total medical records of patients who visited the BP-RSGM UNSRAT Manado used as the subject of this study is as much as 304. Impaction occurs more frequently in women as many as 189 (62.17%) than in men (115 (37.82%). Most tooth impaction occurs in the maxillary third molars impacted by the number of teeth as much as 367 (50.34%) impacted mandibular third molar teeth as much as 337 (46.22%).
Keywords : impaction, third molar, partial erupted, unerupted.

Downloads

Published

2013-11-12

How to Cite

Riwudjeru, D. J. (2013). GAMBARAN GIGI IMPAKSI PASIEN YANG BERKUNJUNG DI BP-RSGM UNIVERSITAS SAM RATULANGI PADA TAHUN 2011. E-GiGi, 1(2). https://doi.org/10.35790/eg.1.2.2013.3225