Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Bahaya Barodontalgia dengan Status Karies Gigi pada Instruktur Penyelam di Kota Manado

Authors

  • Christy N. Mintjelungan Universitas Sam Ratulangi
  • Ni Wayan Mariati Universitas Sam Ratulangi
  • Junistika P. Galongi Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.v13i1.54948

Abstract

Abstract: Knowledge can be the basis of attitudes towards something and ultimately underlies a person's behavior. Barodontalgia is oral pain that occurs due to changes in barometric pressure and its most common cause is caries. This study aimed to evaluate whether there was a relationship between level of knowledge about the dangers of barodontalgia and dental caries status among diving instructors in Manado. This was a descriptive and analytical study with a cross-sectional design. Samples were obtained by using the total sampling technique to all diving instructors who came to the Youth Center pier from January to February 2023. The results obtained 36 diving instructors as subjects. The level of knowledge about barodontalgia of subjects was considered as sufficient and the population DMF-T index was 3.22. The Spearman correlation test resulted in p=0.148 and r=0,246. In conclusion, there was a non-significant relationship with a weak correlation between the level of knowledge about the dangers of barodontalgia and dental carries status among diving instructors in Manado.

Keywords: barodontalgia; knowledge level; DMF-T; diving instructors

 

Abstrak: Pengetahuan dapat menjadi dasar untuk bersikap terhadap sesuatu dan akhirnya mendasari perilaku seseorang. Barodontalgia adalah nyeri oral yang timbul karena adanya perubahan tekanan barometrik dan paling banyak ditemukan pada penderita karies gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara tingkat pengetahuan tentang bahaya barodontalgia dengan status karies gigi pada instruktur penyelam di Kota Manado. Jenis penelitian ialah deskriptif analitik dengan desain potong lintang. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling terhadap seluruh instruktur penyelam yang datang di Dermaga Youth Center pada Januari hingga Februari 2023. Hasil penelitian mendapatkan 36 instruktur penyelam sebagai subjek. Tingkat pengetahuan tentang barodontalgia pada instruktur penyelam tergolong cukup dan indeks DMF-T populasi bernilai 3,22. Hasil uji korelasi Spearman mendapatkan nilai p=0,148 dengan nilai r=0,246. Simpulan penelitian ini ialah terdapat hubungan tidak bermakna dan korelasi lemah antara tingkat pengetahuan tentang bahaya barodontalgia dengan status karies gigi pada instruktur penyelam di Kota Manado.

Kata kunci: barodontalgia; tingkat pengetahuan; DMF-T; instruktur penyelam

Author Biographies

Christy N. Mintjelungan, Universitas Sam Ratulangi

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

Ni Wayan Mariati, Universitas Sam Ratulangi

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

Junistika P. Galongi, Universitas Sam Ratulangi

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi, Manado, Indonesia

References

Darsini, Fahrurrozi, Cahyono EA. Pengetahuan; Articel Review. Jurnal Keperawatan. 2019;12(1):95-107. Available from: http://lppmdianhusada.ac.id/e-journal/index.php/jk/article/view/96

Pemerintah Kota Manado. Sejarah Kota Manado. 2018. [cited 2022 Oct 25]. Available from: https://manadokota.go.id/site/sejarah

Kamus Besar Bahasa Indonesia. Available from: https://kbbi.kemdikbud.go.id/

Tumembouw S. Buku Olahraga Air. Depok: Rajawali Printing; 2021.

Saboowala H. What is barodontalgia/Aerodontalgia? A Concise Review. London. 2018. Available from: books.google.co.id/books?id=NigXEAAAQBAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false

Ongole R, Praveen BN. Textbook of Oral Medicine, Oral Diagnosis and Oral Radiology. Reed Elsevier India; 2021.

Gougeon K, Yasukawa K, Baudet A. Barodontalgia and dental barotrauma among scuba divers. Aerosp Med Hum Perform. 2022; 93(5):421-5. Doi: 10.3357/AMHP.6045.2022

Nakdimon I, Zadik Y. Barodontalgia among aircrew and divers. Aerosp Med Hum Perform. 2019;90(2):128–31. Doi: 10.3357/AMHP.5183.2019

Almadi E, Al-harbi A, Al-obeid A, Al-aqil F, Alsaleh S, Alobaida M. The awareness of barodontalgia among dental students. Egyptian Dental Journal. 2019;65(3):3031–6. Doi: 10.21608/edj.2019.72699

Laporan Riskesdas Kementerian Kesehatan Sulawesi Utara 2018. [cited 2022 Oct 25]. Available from: https://www.kemkes.go.id/.

Damayanti M, Sofyan O. Hubungan tingkat pendidikan terhadap tingkat pengetahuan masyarakat di Dusun Sumberan Sedayu Bantul tentang pencegahan Covid-19 bulan Januari 2021. Majalah Farmaseutik. 2022;18(2):220-6. Doi: https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i2.70171

Malkhamah S. Buku Panduan Akademik Program Magister Sekolah Pascasarjana. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada; 2017.

Mahmud. Psikologi Pendidikan. Bandung: CV Mustika Setia; 2010.

Rarashifaa NY. Gambaran status karies gigi dengan indeks DMF-T (Studi Pustaka) [Tesis]. Semarang: Universitas Muhamadiyah Semarang; 2020.

Notoadmodjo S. Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.

McKenzie D. The etiology of dental caries. Br Med J. 1930;1(3610):516. Doi: https://doi.org/ 10.1136/bmj.1.3610.516-b

Mariati NW. Pencegahan dan perawatan karies rampan. Jurnal Biomedik. 2015;7(1):23-8. Doi: https://doi.org/10.35790/jbm.7.1.2015.7288

Downloads

Published

2024-05-06

How to Cite

Mintjelungan, C. N., Mariati, N. W., & Galongi, J. P. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Bahaya Barodontalgia dengan Status Karies Gigi pada Instruktur Penyelam di Kota Manado. E-GiGi, 13(1), 83–88. https://doi.org/10.35790/eg.v13i1.54948

Issue

Section

Articles