PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN BANK MENGGUNAKAN METODE CAMEL PADA BANK BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2014

Authors

  • Chintya Windy M. Poli Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Parengkuan Tommy Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Paulina Van Rate Universitas Sam Ratulangi Manado

DOI:

https://doi.org/10.35794/emba.3.3.2015.10420

Abstract

Bank merupakan lembaga keuangan yang berperan penting dalam perekonomian suatu negara, oleh sebab itu diperlukan bank yang sehat. Penilaian tingkat kesehatan suatu bank dapat diukur dengan metode CAMEL  sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan Bank Indonesia No.6/10/PBI/2004 karena Bank Indonesia merupakan Bank Sentral yang peraturannya mengatur tentang Tingkat Kesehatan Bank. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan tingkat kesehatan Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) pada periode 2010-2014, yang ketiganya merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Metode penelitian yang digunakan adalah metode rasio CAMEL (CAR, KAP, NPM, ROA, BOPO, LDR). Hasil penelitian setelah diukur dengan standar ketentuan Bank Indonesia yang berlaku didapati tidak ada perbedaan signifikan terhadap tingkat kesehatan Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) pada periode 2010-2014. Bank BUMN sebaiknya meningkatkan kinerja keuangan untuk mempertahankan predikat sebagai bank sehat, yang memiliki aset terbesar di Indonesia.

Kata kunci: kesehatan bank, rasio keuangan, camel

Author Biographies

Chintya Windy M. Poli, Universitas Sam Ratulangi Manado

Jurusan Manajemen

Parengkuan Tommy, Universitas Sam Ratulangi Manado

Jurusan Manajemen

Paulina Van Rate, Universitas Sam Ratulangi Manado

Jurusan Manajemen

Downloads

Published

2015-11-18