PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, BOARD SIZE DAN LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA INDUSTRI KEUANGAN NON BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014-2018

Abstract

Kinerja Keuangan merupakan usaha formal yang telah dilakukan oleh perusahaan untuk dapat mengukur keberhasilan dan sehatnya perusahaan dalam menghasilkan laba, sehingga dapat terlihat pertumbuhan, potensi sekaligus perkembangan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan dengan mengandalkan sumber daya yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menganalisis pengaruh kepemilikan institusional, board size dan leverage terhadap kinerja keuangan. Kepemilikan institusional yang diukur oleh kepemilikan saham institusi, board size diukur dengan menjumlahkan seluruh dewan komisaris dan dewan direksi suatu perusahaan  & leverage diukur dengan DER. Populasi dari penelitian ini adalah Industri Keuangan Non Bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian 2014-2018. Teknik pengambilan Sampel dengan purposive sampling dan diperoleh 16 perusahaan yang digunakan sebagai sampel. Metode Analisis regresi berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan secara parsial kepemilikan institusional berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja Keuangan, board size berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja keuangan dan leverage berpengaruh negative signifikan terhadap kinerja keuangan. Hasil penelitian secara simultan kepemilikan institusional, board size dan leverage berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Perusahaan diharapkan dapat lebih efektif mengelola aset yang dimiliki untuk meningkatkan kinerja keuangannya. Optimalisasi perusahaan juga perlu dalam mengembangkan usaha dan memperhatikan kelengkapan laporan tahunan / annual report disetiap tahunnya.

 

Kata Kunci:  Kepemilikan institusional, board size, leverage, kinerja keuangan.