FAKTOR FUNDAMENTAL (CURRENT RATIO, TOTAL DEBT TO EQUITY RATIO, TOTAL ASSET TURN OVER, RETURN ON INVESTMENT) TERHADAP RISIKO SISTEMATIS PADA INDUSTRI FOOD AND BEVERAGES DI BURSA EFEK INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.35794/emba.1.4.2013.3348Abstract
Pasar modal merupakan bagian dari pasar keuangan yang berfungsi untuk menyalurkan dana dari pihak yang kelebihan dana ke pihak yang memerlukan dana. Pasar modal merupakan salah satu instrumen investasi yang sangat populer di samping bank. Salah satu keuntungan pasar modal dibandingkan dengan bank adalah untuk mendapatkan dana suatu perusahaan tidak perlu menyediakan agunan seperti yang diisyaratkan oleh bank, melainkan menunjukkan prospek yang baik maka surat berharga akan laku terjual di pasar modal.Informasi yang diperlukan oleh para investor terdiri dari informasi yang bersifat fundamental dan informasi teknikal.Dalam menilai seberapa baik kinerja keuangan perusahaan dapat diukur dengan menggunakan rasio keuangan yaitu Current Ratio(CR),Debt to Equity Ratio(DER),Total Asset Turn Over(TATO) dan Return on Investment(ROI). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh faktor fundamental pada resiko sistematis. Metode penelitian yang digunakan adalah asosiatif dengan analisis regresi berganda. Hasil penelitan menunjukkan CR,DER,TATO,ROI berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap resiko sistematis di perusahaan food and beverages. Mengingat ke empat instrumen ini memiliki pengaruh dan hubungan yang erat serta memberikan kontribusi cukup besar terhadap resiko sistematis. Pihak perusahaan sebaiknya memperhatikan faktor fundamental yang berpengaruh pada resiko sistematis perusahaan.
Kata kunci: kinerja keuangan,rasio keuangan,fundamental.