Analisis Manajemen Rantai Pasok Produk Beras Pada Desa Mopuya Dumoga Utara (Studi Kasus Pandemi Covid-19)

Authors

  • Desak Putu Chindy UNSRAT
  • Indrie Debbie Palandeng
  • Jessy Jousina Pondaag

DOI:

https://doi.org/10.35794/emba.v11i3.49143

Abstract

Abstrak: Beras merupakan makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Manajemen rantai pasokan beras merupakan suatu konsep jaringan perusahaan yang secara bersama-sama bekerja sama untuk menciptakan dan mengantarkan produk sampai ke konsumen tingkat akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen rantai pasok produk beras sebelum pandemi covid-19 dan sesudah pandemi covid-19, dan menganalisis alur kerja yang efisien untuk mempercepat manajemen rantai pasok produk beras sampai di tangan konsumen. Metode penelitian kualitatif dan metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling, yaitu pengambilan sampel atau informan berdasarkan kriteria tertentu. Data yang disajikan dalam bentuk analisis secara deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa manajemen rantai pasok produk beras yang ada di Desa Mopuya Dumoga Utara adalah dimulai dari petani lalu ke tempat penggilingan beras lalu ke pedagang pengepul ke pengecer setelah itu ke konsumen akhir. Hasil analisis observasi di lapangan menyimpulkan bahwa manajemen rantai pasokan produk beras di Desa Mopuya Kecamatan Dumoga Utara pada masa sebelum pandemi covid-19 dan sesudah masa pandemi covid-19 tidak mempengaruhi masa panen, melainkan hanya penurunan penjualan beras karena adanya kendala pandemi covid- 19, pemerintah memberikan pembatasan yang disebut PSBB (pembatasan sosial berskala besar) dan mewajibkan melakukan karantina mandiri, dimana pemerintah mengeluarkan Surat Edaran SE440/22.1248/Sekr-Dinkes setiap masyarakat yang bepergian keluar kota wajib membawa surat jalan.

Kata Kunci: Manajemen Rantai Pasok, Beras, Desa Mopuya Dumoga Utara Pandemi Covid-19.

Downloads

Published

2023-07-21