Pengaruh Shopping Lifestyle dan Fashion Involvement Terhadap Impulse Buying Behavior Pada Pengunjung H&M di Manado Town Square

Abstract

Fashion telah dengan mulus mengintegrasikan dirinya ke dalam gaya hidup individu. Produsen perlu
memperhatikan perilaku konsumen karena sering kali perilaku tersebut terkait dengan impulsive buying. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh shopping lifestyle dan fashion involvement terhadap impulse buying behavior pada pelanggan H&M di Manado Town Square baik secara simultan maupun parsial. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan metode penelitian yaitu metode kuantitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder. Penelitian ini dilakukan di H&M Manado Town Square. Responden penelitian adalah 100 orang (penentuan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan metode purposive sampling ). Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji validitas, uji reliabilitas dan regresi linear berganda dengan menggunakan SPSS 27 for windows. Hasil dari analisis ini kesimpulannya bahwa 1) Shopping Lifestyle memiliki pengaruh signifikan terhadap Impulse Buying Behavior dengan t hitung 6,261 lebih besar dari t table yaitu 1,98498 2) Fashion involvement memiliki pengaruh signifikan terhadap Impulse Buying Behavior dengan t hitung sebesar 2.969 lebih besar dari nilai t table yaitu 1,98498 3) Shopping Lifestyle dan Fashion Involvement secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan pada Impulse Buying Behavior pelanggan H&M Manado Town Square dengan nilai F hitung sebesar 87.408 lebih besar dari nilai F table yaitu 3,092.

Kata Kunci: Shopping Lifestyle, Fashion Involvement, Impulse Buying Behavior.