Kinerja Dinas Sosial Dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Merehabilitasi Gelandangan Dan Pengemis Di Kota Manado
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mengapa Kinerja Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dalam Merehabilitasi Gelandangan dan Pengemis di Kota Manado kurang optimal. Semakin majunya pembangunan, maka semakin banyak munculnya gelandangan dan pengemis. Hal ini dikarenakan semakin meningkatnya kebutuhan hidup masyarakat sedangkan lapangan pekerjaan yang tersedia belum memadai. Meski pemerintah telah mengupayakan untuk mengatasi kemiskinan yang ada, tetapi realitanya masih ada saja masyarakat dengan golongan ekonomi menengah ke bawah yang kehidupan ekonomi mereka masih jauh dari kata sejahtera. Permasalahan tersebut menjadi tugas bagi pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan dan meningkatkan taraf hidup rakyat untuk lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menurut Kumorotomo (1996), menggunakan beberapa indikator kinerja untuk dijadikan pedoman dalam menilai kinerja birokrasi public. Hasil penelitian disimpulkan bahwa . Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dalam melaksanakan prosedur penanganan gelandangan dan pengemis serta program pemberian bantuan memang belum terlaksana dengan optimal, dan penyebab dari hal tersebut yaitu belum adanya anggaran yang ditetapkan atau disediakan terutama dengan adanya pengaruh dari pandemi covid 19 yang berjalan beberapa tahun terakhir ini yang berimbas bagi beberapa organisasi publik salah satunya yaitu Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat kota Manado.
Kata Kunci : Kinerja, Dinas Sosial, Pemberdayaan, Gelandangan