Daya Tarik Satwa Liar di Taman Wisata Alam Batuputih Bitung Untuk Mendukung Pengembangan Ekowisata Sulawesi Utara

Authors

  • Rani Bastiang Program Studi Biologi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Regina Rosita Butarbutar Program Studi Biologi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Rooije Rumende Program Studi Biologi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Sam Ratulangi, Manado

DOI:

https://doi.org/10.35799/jbcw.v3i1.47305

Keywords:

Satwa Liar, Daya Tarik, Batuputih

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya tarik satwa liar di Taman Wisata Alam (TWA) Batuputih Bitung dalam mendukung pengembangan ekowisata. Salah satu sumberdaya alam yang sangat menarik untuk dijadikan sebagai objek ekowisata adalah satwa liar karena satwa liar mempunyai peranan yang penting dan unik dalam ekosistem. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengambilan data dilakukan secara sekunder dimana data diambil pada beberapa literatur penelitian sebelumnya. Dari beberapa jurnal penelitian sebelumnya di temukan 4 spesies satwa yang terdapat di Taman Wisata Alam Batuputih (TWA) Bitung yaitu Monyet Hitam Sulawesi (Macaca nigra), Tarsius (Tarsius spectrum), Kuskus Beruang (Ailurops ursinus), dan Burung Rangkong (Aceros cassidix). Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dari penelusuran pustaka, satwa liar yang terdapat di TWA Batuputih memiliki keunikan masing-masing karena endemiknya.

References

Abiduna, M., dan Muhammad, R. 2020. Populasi Dan Karakteristik Mikrohabitat Tarsius (Tarsius spectrumgurskyae) Di TWA Batuputih Sulawesi Utara. FMIPA. Palangkaraya.

BKSDA. 2018. Identifikasi Spesies Kunci Sulawesi (Kuskus Beruang Sulawesi- Si gemar tidur). Manado.

Hasan, A. I. 2021. Perilaku Harian Kuskus Beruang Ailurops ursinus di Laboratorium Lapangan Konservasi Sumberdaya Hutan Dan Ekowisata Dan Sekitarnya di Hutan Pendidikan Universitas Hasanuddin Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Fakultas Kehutanan. Universitas Hasanuddin.

Lowing, A. E,. S. C, Rimbing., G. D. G, Rembet., dan M. J, Nangoy. 2013. Karakteristik Sarang Tarsius (Tarsius spectrum) Di Cagar Alam Tangkoko Bitung Sulawesi Utara. Jurnal Zootek. 32(5): 61–73.

Manori, S. F. O. 2014. Pola Aktivitas Harian Tangkasi (Tarsius spectrum) Di Taman Marga Satwa Naemundung Kota Bitung. FMIPA UNSRAT. Manado.

Mondoringin, R. G. H., Rita, S. H. Wungow., Jantje, P., Joice, J. I. R. 2016. Identifikasi Tingkah Alpha Male Monyet Hitam (Macaca nigra) di Cagar Alam Tangkoko. Fakultas Peternakan Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Nuralam., H. D, Walangitan., M. A, Langi. 2015. Evaluasi Efektivitas Pengelolaan Taman Wisata Alam Batu Putih dan Dampaknya Terhadap Pendapatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Nur, F, R., Novarino, W., dan Nurdin, J. 2013. Kelimpahan Dan Distribusi Burung Rangkong (Famili Bucerotidae) Di Kawasan PT. Kencna Sawit Indonesia (KSI), Solok Selatan, Sumatra Barat. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung. 231-232.

Pujaastawa, I. B. G., dan I. N, Ariana. 2015. Pedoman Identifikasi Potensi Daya Tarik Wisata. Pustaka Larasan. Bali.

Ramadhani, N. H., A, Pati., dan T, Tulung. 2018. Politik Ekologi Ekowisata di Taman Wisata Alam Batuputih Kelurahan Batu Putih Bawah. Jurnal Jurusan Ilmu Pemerintahan, 1(1): 1-14.

Talumepa, A. A. P., R. S. H, Wungow., Z, Poli., S. C, Rimbing. 2016. Tingkah laku harian Kuskus Beruang (Ailurops ursinus) di Cagar Alam Tangkoko Batu Angus. Jurnal Zootek, 36(1): 174-183.

Tarigan, B, R, S., dan Hernowo, B, J. 2016. Habitat Daan Perilaku Kengkareng Perut Putih (Anthracoceros albilostris convexus Temm. 1832) Di Resort Rowobendo Taman Nasional Alas Purwo. Jurnal Media Konservasi. 21(2), 204-205.

Wowor, A. J. 2011. Pariwisata Bagi Masyarakat Lokal. Program Pascasarjana Studi Pembangunan Universitas Kristen Satya Wacana. Salatiga.

Yeblo, M., H. J. Kiroh., M. J. Nangoy., V. R. W. Rawung. 2015. Studi Beberapa Faktor Pendukung Pengembangan Ekowisata Berbasis Fauna Endemik Di Hutan Sawinggrai Kecamatan Miosmansar Kabupaten Kepulauan Raja Ampat Propinsi Papua Barat. Jurnal Zootek, 35(2): 210-224.

Downloads

Published

2023-04-28