Analisis Empiris: Fundamental Ekonomi, Kebijakan Moneter dan Housing Price Bubble di Indonesia Periode 2012:Q1-2022:Q3 (Penerapan Vector Error Correction Model)
Abstract
Sektor perumahan merupakan sektor yang berperan besar dalam perekonomian suatu negara di dunia. Pertumbuhan
populasi yang cenderung meningkat telah menyebabkan peningkatan permintaan terhadap penyediaan perumahan,
mengakibatkan terjadinya pertumbuhan pesat di sektor perumahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah
terdapat housing price bubble di Indonesia dan menganalisis pengaruh fundamental ekonomi dan kebijakan moneter
terhadap housing price bubble serta respon housing price bubble yang ditimbulkan baik dalam jangka panjang
maupun dalam jangka pendek. Data yang digunakan adalah data IHPR, sedangkan data fundamental ekonomi adalah
berupa pendapatan nasional (PDB), inflasi, dan tingkat kurs. Variabel kebijakan moneter berupa suku bunga
kebijakan, semuanya menggunakan data time series secara kuartalan/triwulanan periode 2012:Q1-2022:Q3.
Penelitian ini menggunakan teknik analisis Vector Error Correction Model (VECM). Hasil penelitian menunjukkan
pada fundamental ekonomi berupa pendapatan nasional (PDB) dalam jangka pendek berpengaruh secara negatif dan
signifikan terhadap housing price bubble, dan dalam jangka panjang, PDB berpengaruh secara negatif dan signifikan
terhadap housing price bubble. Fundamental ekonomi berupa inflasi dalam jangka pendek, berpengaruh secara
negatif dan signifikan terhadap housing price bubble, akan tetapi dalam jangka panjang inflasi berpengaruh secara
positif dan signifikan terhadap housing price bubble. Fundamental ekonomi berupa tingkat kurs dalam jangka
pendek pengaruh positif dan signifikan terhadap housing price bubble, dalam jangka panjang tingkat kurs
berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap housing price bubble. Kebijakan moneter berupa suku bunga
kebijakan dalam jangka pendek berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap housing price bubble, namun
dalam jangka panjang, suku bunga kebijakan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap housing price
bubble.
Kata Kunci: Housing Price Bubble; Indeks Harga Properti Residensial; Fundamental Ekonomi; Kebijakan Moneter