Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kebutuhan Keluarga Berencana yang Tidak Terpenuhi (Unmet Need) di Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo
Abstract
Abstrak
Â
Salah satu komponen yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk adalah kelahiran (fertilitas). Ditengah angka pemakaian KB di Indonesia yang semakin naik, data SDKI 2007 menyebutkan angka kebutuhan keluarga berencana yang tidak terpenuhi (Unmet need) juga masih cukup tinggi yakni sebesar 9,1% pada tahun 2007. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan kebutuhan keluarga berencana yang tidak terpenuhi (Unmet Need) Di Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan ibu, pekerjaan, jumlah anak hidup, pengetahuan dan dukungan suami memiliki hubungan yang bermakna dengan Unmet Need. Faktor yang paling dominan berhubungan dengan Unmet Need adalah dukungan suami sehingga dalam pelaksanaan program keluarga berencana suami harus turut dilibatkan agar suami dapat ikut berperan dalam keluarga berencana.
Â
Kata Kunci :Â Â Unmet Need, Faktor yang berhubungan dengan kebutuhan keluarga berencana yang tidak terpenuhi
Â
Â
Abstract
Â
One of the components influences the population growth is fertility. Despites the increasing in the usage of birth control in Indonesia, the Indonesian basic health survey in 2007 indicated a 9,1% of unmet need of family planning. This research objective is to investigate factors contributing to the unmet need for family planning in Sipatana sub-district, city of Gorontalo. The result shows that mother’s education, job, numer of living children, knowledge and husband’s support have correlation with the unmet need for family planning is husband’s support. Therefore, husband should be involved in the implementation of the family planning program.    Kata Kunci : Unmet Need, Factors Contributing To The Unmet Need For Family Planning.
Â