LUARAN PASIEN AIDS DENGAN MENINGITIS KRIPTOKOKUS DEFINIT DI RSUP PROF R.D. KANDOU MANADO
Abstract
Abstract: Cryptococcal Meningitis is brain oportunist infection that generally occours in AIDS patient. In AIDS patient, species that causes infection the most is Cryptococcus neoformans. Cryptococcal meningitis diagnosis can be made if clinical symptom of meningitis is found in patient, with positive result found in CSF Indian ink test, CSF culture, or antigen test for Cryptococcus fungi. Purpose of this study aims to understands the outocomes of AIDS patients infected with Cryptococcus meningitis which are definitively diagnosed through indian ink or CSS antigen examination within Prof. Dr. R. D. Kandou Central General Hospital. Method of this study is a descriptive study with secondary data which is records of AIDS patients with definitive cyrptococcus meningitis. Results : Five patients were diagnosed with cryptococcal meningitis. Two patients were suspected and three patients were definitely diagnosed with cryptococcal meningitis. From three patients diagnosed, two were alive. One patient that survived received standard therapy. The other patient did not. Conclusion : Mortality number of patient with cryptococcus meningitis is still high. Definite diagnosis is one of the most starting point to begin standard therapy.
Key Words : Cryptococcal Meningitis, Outcome
Abstrak : Meningitis kriptokokus merupakan infeksi oportunistik (IO) otak yang umum terjadi pada pasien AIDS. Pada pasien AIDS, spesies penyebab infeksi tersering adalah Cryptococcus neoformans. Diagnosis meningitis kriptokokus dapat ditegakkan jika pada pasien dengan gambaran klinis meningitis, ditemukan pemeriksaan tinta India CSS, kultur CSS, atau pemeriksaan antigen yang positif untuk jamur Cryptococcus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui luaran pasien AIDS dengan meningitis kriptokokus yang terdiagnosis secara definit menggunakan metode pemeriksaan tinta India atau pemeriksaan antigen CSS di RSUP Prof dr. R.D. Kandou Manado.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data sekunder yaitu data catatan pasien AIDS dengan meningitis kriptokokus definit. Hasil : Didapatkan ada lima pasien yang didiagnosis meningitis kriptokokus. Dua pasien dicurigai dan tiga pasien definit meningitis kriptokokus. Dari tiga pasien definit meningitis kriptokus, dua pasien hidup. Satu pasien yang hidup menerima terapi standar. Pasien lain tidak. Kesimpulan : Angka kematian pasien meningitis kriptokokus masih cukup tinggi. Penegakkan diagnosis definit sangat penting sebagai dasar memulai terapi standar.
Kata kunci : Meningitis Kriptokokus definit, Luaran