PENGARUH KINESIO TAPING TERHADAP NYERI DAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL PADA HEMIPLEGIC SHOULDER PAIN PASCA STROKE

Authors

  • Yuliana Jeaneth Polie PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Lidwina Sima Sengkey PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Elfrida Marpaung PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado

Abstract

Abstract: Hemiplegic shoulder pain is shoulder pain that appears at rest, during passive and active movements on the hemiplegic side after a stroke without direct contact with trauma or injury. Hemiplegic shoulder pain is one of the 4 complications that are most often strokes, with others being depression, falls, and urinary tract infections. Previous research reported that the frequency of HSP after stroke reached a high of approximately 65% - 70%. Methods: This research is an experimental study with one pretest group - posttest design. The research subjects were stroke patients with complaints of hemiplegic shoulder pain that met the inclusion criteria. A total of 17 subjects followed the treatment 7 times in 4 weeks with the application for 3 days. Assessment of functional ability was measured using Fugl - Meyer. Result : All 17 subjects, after 7 times the installation of kinesio taping was obtained functional improvement of hemiplegic shoulder pain ( p < 0,0001 )

Conclusion : kinesio taping therapy decrease pain and improve functional in hemiplegic shoulder pain

Keyword: Hemiplegic stroke, Kinesio taping, Shoulder pain, ,

 

Abstrak: Nyeri bahu hemiplegia adalah nyeri bahu yang muncul saat istirahat, selama gerakan pasif dan aktif pada sisi hemiplegia setelah stroke tanpa kontak langsung dengan trauma atau cedera. Nyeri bahu hemiplegia adalah salah satu dari 4 komplikasi yang paling sering stroke, dengan yang lain adalah depresi, jatuh, dan infeksi saluran kemih. Penelitian sebelumnya melaporkan bahwa frekuensi HSP setelah stroke mencapai tinggi sekitar 65% - 70%. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan satu kelompok pretest - posttest design. Subjek penelitian adalah pasien stroke dengan keluhan nyeri bahu hemiplegia yang memenuhi kriteria inklusi. Sebanyak 17 subjek mengikuti pengobatan 7 kali dalam 4 minggu dengan aplikasi selama 3 hari. Penilaian kemampuan fungsional diukur menggunakan Fugl - Meyer. Hasil: Seluruh 17 subjek, setelah 7 kali pemasangan kinesio taping diperoleh peningkatan fungsional nyeri bahu hemiplegia (p <0,0001) Kesimpulan: terapi rekaman kinesio mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsionalitas nyeri bahu hemiplegia.

Kata Kunci: Stroke hemilegi, Kinesio taping, Nyeri bahu

Author Biographies

Yuliana Jeaneth Polie, PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado

Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi RSUP Prof. DR. R. D. Kandou Manado

Lidwina Sima Sengkey, PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado

Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi RSUP Prof. DR. R. D. Kandou Manado

Elfrida Marpaung, PPDS -1 Ilmu Kedokteran Fisik Dan Rehabilitasi Universitas Sam Ratulangi Manado

Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi RSUP Prof. DR. R. D. Kandou Manado

Downloads

Published

2020-05-22