Sebaran Akuifer di Kelurahan Watudambo Provinsi Sulawesi Utara dengan Menggunakan Metode Eksplorasi Geolistrik Resistivitas

Authors

  • As'ari As'ari Sam Ratulangi University
  • Meidy Rosalie Pulu
  • Handy Indra Regain Mosey
  • Seni Herlina Juita Tongkukut
  • Verna Albert Suoth Jurusan Fisika FMIPA UNSRAT-Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.35799/jm.v12i1.44939

Abstract

Penelitian potensi sebaran air tanah dilakukan di Kelurahan Watudambo Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara dengan menggunakan analisis pengukuran metode geolistrik resistivitas  konfigurasi dipol-dipol. Akuisisi data dilakukan pada 2 lintasan pengukuran. Panjang tiap lintasan 480 meter dan jarak spasi tiap elektroda adalah 10 meter. Data diolah menggunakan sofware Res2dinv. Berdasarkan pemodelan 2D nilai resistivitas yang didapat dominan sebesar ≤ 292 pada kedua lintasan sepanjang 480 m yang diinterpretasikan sebagai batuan pasi, lempung dan alluvium. Sebaran akuifer diidentifikasi dengan nilai resistivitas sebesar ≤ 57 Ωm pada kedua lintasan. Pada lintasan 1 terdapat 5 titik akuifer yang berada pada kedalaman 3-70 meter dari permukaan tanah dan diestimasi akuifer yang memiliki cadangan volume air tanah terbesar pada akuifer 3. Pada lintasan 2 terdapat 4 titik akuifer pada kedalaman 5 – 70 meter dari permukaan tanah dan akuifer 3 diestimasi memiliki cadangan volume air terbesar.

Downloads

Published

24-01-2023

Issue

Section

Articles