Respon Viabilitas dan Vigor Benih Jagung Pulut (Zea mays var. ceratina L.) Yang Mengalami Penyimpanan Terhadap Pemberian Ekstrak Bawang Merah
Respon Viabilitas dan Vigor Benih Jagung Pulut (Zea mays var. ceratina L.) Yang Mengalami Penyimpanan Terhadap Pemberian Ekstrak Bawang Merah
DOI:
https://doi.org/10.35799/jm.v13i2.55883Abstract
Jagung pulut (Zea mays var. ceratina L.) merupakan salah satu jenis varietas tanaman jagung, yang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan varietas tanaman jagung lainnya yaitu memiliki pati dalam bentuk amilopektin sebesar 95,75%. Penerapan teknologi dapat digunakan untuk membantu meningkatkan mutu benih yang mengalami penyimpanan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan viabilitas dan vigor benih yaitu dengan menggunakan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT). Ekstrak bawang merah memiliki kandungan ZPT diantaranya adalah hormon auksin dan giberelin. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji adanya pengaruh pemberian ekstrak bawang merah dalam bentuk perendaman benih selama 6 (enam) jam terhadap viabilitas dan vigor jagung pulut. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 (lima) taraf perlakuan dengan 5 (lima) kali ulangan. Setiap satuan percobaan menggunakan 25 butir benih sehingga diperoleh 625 butir benih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon viabilitas dan vigor benih jagung pulut yang telah mengalami penyimpanan selama 1,5 tahun berpengaruh nyata terhadap pemberian ekstrak bawang merah. Pemberian 20% ekstrak bawang mampu memberikan respon terbaik dalam meningkatkan daya berkecambah (96,8%), kecepatan tumbuh (27,4%), keserempakan tumbuh (96,8%) dan indeks vigor (95,2%) pada benih jagung pulut yang mengalami penyimpanan.
Kata Kunci: Viabilitas dan Vigor, Jagung Pulut, Ekstrak Bawang Merah
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sinaga Agustini, Selvie Tumbelaka, Jelie Viekson Porong
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.