Karakterisasi Minyak Ikan dari Pemurnian Limbah Ikan Tuna dengan Zeolit Secara Kromatografi Kolom
DOI:
https://doi.org/10.35799/jm.4.2.2015.9133Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui kandungan DHA dan EPA yang terdapat dalam minyak ikan hasil dari pemurnian limbah ikan tuna menggunakan zeolit alam dan mengidentifikasi senyawa kimia pada minyak ikan. Kajian yang dilakukan meliputi pengambilan limbah ikan secara acak dari pasar tradisional, ekstraksi minyak ikan dengan cara refluks, pemurnian minyak ikan dengan kromatografi kolom menggunakan zeolit dan karakterisasi senyawa kimia dari minyak ikan sebelum dan sesudah pemurnian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warna dan bau dari minyak ikan sebelum pemurnian yaitu coklat kehitaman dan amat menyengat dan setelah pemurnian warna dan bau minyak ikan yaitu coklat kekuningan dan tidak menyengat. Minyak ikan tuna memiliki rendemen dan kadar air yakni sebelum pemurnian sebesar 4,73% dan 3,36% serta sesudah pemurnian 2,34% dan 1,34%. Sedangkan untuk hasil GC-MS dari minyak ikan sebelum permunian yaitu 26 puncak dan sesudah pemurnian yaitu 31 puncak.
A research to find DHA and EPA content in fish oil obtained by purification of tuna fish waste using natural zeolite and to identify chemical compounds in fish oil has been done. Steps included were obtaining tuna fish waste randomly from traditional market, extraction of fish oil by reflux, purification of the oil by column chromatography using natural zeolite, and characterization of chemical compounds in the oil before and after purification. The results showed that odor of the oil before purification was very pungent and its color was blackish and, on the other hand, it was not pungent and its color turned yellowish brown after the purification. In addition, the yield and water content before purification were 4.73% and 3.36%, respectively, and were 2.34% and 1.34%, respectively, after purification. Analysis using GC-MS spectrometry showed 26 peaks in oil before purification and 31 peaks in oil after purification.