PENERAPAN METODE OMAX UNTUK ANALISIS PRODUKTIVITAS DI PT. EQUIPORT INTI INDONESIA BITUNG
DOI:
https://doi.org/10.35793/jtm.v10i1.51992Keywords:
Objective Matrix (OMAX), ProductivityAbstract
Equiport Inti Indonesia is company moves in container transfer process the level of productivity is unknown. OMAX is a partial productivity measurement system that was devoloped to monitor productivity in each part of the company with productivity criteria that are accordance with the existence of the (objective) parts. Productivity is one of the important factors to support the sustainability of a company by analyze and evaluate the output that produce based on its effort as long as certainty period. In order to know productivity level of production part now, a productivity measurement is needed, because this measurement production result can be used as consideration to apply the effort that can be done to increase the productivity of company. Productivity measurement was done by using objective matrix (OMAX) method. Criteria that used in this research was productivity of raw material, effective work hour and effectiveness of production. The highest productivity value was in August with a total value of 101,6 % while the lowest value was in Mei with a value of 7,33 %. Cause and effect diagram was used to know the causesof the productivity decline of the transfer container part. The factors that caused the decline of the productivity was the failure of tippler machine, inappropriate raw material, and unprofessional operator.
Keywords : Objective Matrix (OMAX), Productivity
ABSTRAK
Equiport Inti Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang transfer container yang sejauh ini belum mengetahui tingkat produktivitasnya. OMAX adalah suatu sistem pengukuran produktivitas parsial yang dikembangkan untuk memantau produktivitas di tiap bagian perusahaan dengan kriteria produktivitas yang sesuai dengan keberadaan bagian tersebut (objektif). Produktivitas merupakan salah satu faktor penting untuk penunjang kelangsungan hidup suatu perusahaan dengan cara menganalisa dan mengevaluasi keluaran yang didapat berdasarkan atas tingkat unjuk kerjanya selama periode tertentu. Untuk mengetahui tingkat produktivitas bagian produksi saat ini maka perlu dilakukan pengukuran produktivitas, karena hasil pengukuran produktivitas ini dapat dijadikan sebagai pertimbangan untuk menerapkan upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produktivitas perusahaan. Pengukuran produktivitas dilakukan dengan menggunakan metode objective matrix (OMAX). Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini adalah produktivitas bahan baku, produktivitas jam kerja efektif dan efektifitas produksi. Nilai produktivitas tertinggi terdapat pada bulan Agustus dengan jumlah nilai 101,6 % sedangkan nilai terendah terdapat pada bulan Mei dengan nilai 7,33%%. Diagram sebab akibat digunakan untuk mengetahui penyebab turunnya produktivitas bagian transfer container. Faktor yang menyebabkan produktivitas menurun adalah kerusakan mesin tippler, bahan bakuyang tidak sesuai, dan operator yang kurang ahli.
Kata Kunci : Objective Matrix (OMAX), Produktivitas
References
Dahlan, M. Sopiyudin. (2014) Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Epidemiologi Indonesia Data dan Informasi Profil Kesehatan Indonesia 2016. (2017) Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Departemen Keterampilan Dasar. (2014) Panduan Keterampilan Dasar Praktik Klinik. Yogyakarta: PT Kanisius
Fithri, P., & Firdaus, I. (2014). Analisis Produktifitas Menggunakan Metode
Objective Matrix ( OMAX ) ( Studi Kasus : PT . Moradon Berlian Sakti ), 13(1), 548–555.
Gomes, F.C. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : ANDI
Sinungan, M. Analisis Peningkatan Produktivitas di Lantai Produksi dengan Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX). Edisi Kedua. Penerbit PT. Bumi Aksara. Jakarta. 2005.
Fithri, P., & Firdaus, I. (2014). Analisis Produktifitas Menggunakan Metode Objective Matrix ( OMAX ) ( Studi Kasus : PT . Moradon Berlian Sakti ), 13(1), 548–555.
Sarwoto. 2003. Dasar-Dasar Organisasi dan Manajemen. Edisi Revisi. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Sarjono, Haryadi., dan Julianita, Winda. (2011). SPSS vs LISREL: Sebuah Pengantar, Aplikasi untuk Riset. Penerbit Salemba empat, Jakarta.
Sedarmayanti. (2001). Sumber daya Manusia dan Produktivitas Kerja.Jakarta: Mandar Maju
Robbins,S.P. 1991.Organizational Behavior. Second Ed.New Jersey: PrenticeHall,Inc.
Riggs, L. J. (1983). Productivity by objectives. Prentice: Hall.
Sumanth, D. J. (1984). Productivity Engineering And Management. New York: McGrawHill Book Company
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rina M. Sumaila, Jefferson Mende, Agung Sutrisno
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.