Aspek Sosial Subak Dalam Menunjang Kemandirian Pembangunan Pertanian Dikawasan Agropolitan Dumoga Kabupaten Bolaang Mongondow
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Aspek Sosial subak Dalam Menujang Kemandirian Pembangunan Pertanian Dikawasan Agropolitan Dumoga Kabupaten Bolaang Mongondow. Aspek Sosial adalah berkenaan dengan masyarakat Depdiknas, 2001: 855. Jadi, aspek sosial dapat diartikan sebagai penginterpretasian terhadap situasi atau pertimbangan berdasarkan sudut pandang masyarakat. Aspek sosial merupakan sesuatu yang memperhitungkan nilai penting antara sastra dan masyarakat, sehingga untuk memahami permasalahan dalam suatu karya sastra, akan berhubungan dengan realita sosial yang terdapat dalam masyarakat. Zaman semakin berkembang begitupun dengan pola pikir masyarakat seiring dengan majunya teknologi. Hal ini mempengaruhi partisipasi masyarakat yang ada di desa werdhi agung timur terhadap aspek sosial subak karena pada zaman sekarang hampir semua hal di lakukan dengan mudah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian di werdhiagung Timur, Kecamatan Dumoga tengah , Kabupaten Bolaang Mongondow, fokus penelitian aspek sosial subak masyarakat petani yang ada di werdhi agung timur dengan informan 12 orang terdiri dari Lurah, Tokoh Adat dan 10 orang petani. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa aspek sosial subak yang ada di werdhiagung timur khususnya dalam bidang pertanian masih berjalan sangat baik namun sudah di poles dengan cara-cara yang berbeda tanpa mengurangi nilai-nilai yang terkandung dalam aspek sosial subak Cara-cara mempertahankan budaya eknikbali adalah menjaga selalu kenali bersamaan, kerja sama serta menyelesaikan masalah dengan berdiskusi.
Kata Kunci: Aspek Sosial, Babuk, Pertanian, Kawasan Agropolitan