Proses Integrasi Mahasiswa Suku Batak Dalam Masyarakat Kota Manado
Abstract
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses integrasi sosial mahasiswa suku Batak dengan masyarakat kota Manado, Sulawesi Utara. Di Sumatera, secara khusus di Sumatera utara ada suku batak dengan 5 pembagian suku yaitu, suku Batak Toba, Batak Karo, Batak Mandailing, Batak Pak pak dan Batak Simalungun. Dan dari setiap suku yang ada memiliki keunikannya masing-masing, mulai dari adat, bahasa, sistem perkawinan dan tutur dalam kekerabatan. Dan salah satu mindset masyarakat Suku Batak yang sampai ini masih sering diterapkan orang tua terhadap anaknya, yaitu “merantau kau, biar tau hidup mandiri” sehingga tidak heran kalau masyarakat Suku Batak ada di berbagai tempat di Indonesia, Secara khusus Sulawesi Utara di Manado. Tetapi walaupun sudah berada dikota yang memiliki perbedaan budaya dan adat, masyarakat Suku Batak selalu berusaha untuk bisa meneyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar dan menyatukan hidup dengan masyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mahasiswa suku Batak berintegrasi sosial dengan mengikuti berbagai macam organisasi yang ada didalam Kampus maupun yang ada diluar Kampus. dan kegiatan dalam masyarakat, seperti gotong royong dan ibadah yang dilakukan setiap minggunya. Dalam berintegrasi mahasiswa suku Batak menyatu dalam sistem di lingkungan Kampus serta berhubungan baik dengan mahasiswa lainnya. Meskipun terdapat perbedaan adat istiadat dalam pola pikir. Mahasiswa suku Batak bisa bertahan dengan lingkungannya dan mencapai tujuan yang diinginkan.
Kata Kunci : Integrasi, Mahasiswa, Suku Batak, Kota Manado