FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KONSUMSI JAJANAN PADA PELAJAR DI SEKOLAH DASAR NEGERI 16 DAN SEKOLAH DASAR NEGERI 120 KOTA MANADO

Authors

  • Prisca Wowor Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Sulaemana Engkeng Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Angela F. C Kalesaran Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado

Abstract

Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku jajanan pada anak, yaitu berasal dari dalam diri pelajar dan dari luar atau lingkungan pelajar. Untuk itu orang tua dan guru perlu memberikan keteladanan, pendampingan, pemantauan dan tindakan yang nyata kepada anak dalam mengkonsumsi makanan jajanan yang sehat. Selain itu, lemahnya pengetahuan gizi dan kondisi sosial ekonomi yang juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku jajanan pada anak. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumsi jajanan pada pelajar SDN 16 dan SDN 120 Kota Manado.  Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei, dan dengan pendekatan cross sectional dimana variabel independen (sikap terhadap makanan, pengetahuan gizi, pengaruh teman sebaya, kebiasaan membawa bekal, kebiasaan sarapan) dan dependen (perilaku konsumsi jajanan) di teliti secara bersamaan. Dengan populasi adalah seluruh pelajar kelas 4, 5, dan 6 di SDN 16 dan SDN 120 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, maka didapatkan jumlah responden sebanyak 89 pelajar Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan antara sikap terhadap makanan (p = 0,000), pengetahuan (p = 0,000), pengaruh teman sebaya (p = 0,020), kebiasaan membawa bekal (p = 0,000), kebiasaan sarapan pagi (p = 0,003) dengan perilaku konsumsi jajanan.  Adanya hubungan antara sikap terhadap makanan jajanan, pengetahuan gizi, pengaruh teman sebaya, kebiasaan membawa bekal, kebiasaan sarapan pagi dengan perilaku konsumsi jajanan pada pelajar SDN 16 dan SDN 120 Kota Manado.

 

Kata Kunci: Perilaku konsumsi, Jajanan

 

ABSTRACT

Factors that influence hawker behavior in children, which come from within the student and from outside or the student environment. For this reason parents and teachers need to provide exemplary, mentoring, monitoring and concrete actions for children to consume healthy snacks. In addition, weak knowledge of nutrition and socio-economic conditions are also one of the factors that influence snack behavior in children. Based on this, the purpose of this study was to determine the factors associated with snack consumption behavior for students of SDN 16 and SDN 120 Kota Manado. The research design used in this study is quantitative research using survey methods, and with a cross sectional approach where the independent variables (attitudes toward food, knowledge of nutrition, peer influence, habits of carrying lunch, breakfast habits) and dependence (snack consumption behavior) in carefully simultaneously. With the population are all students in grades 4, 5, and 6 in SDN 16 and SDN 120 who meet the inclusion and exclusion criteria, then the number of respondents is 89 students. The results in this study indicate that there is a relationship between attitudes towards food (p = 0,000), knowledge (p = 0,000), peer influence (p = 0,020), habit of carrying lunch (p = 0,000), breakfast habits (p = 0.003) with snacks consumption behavior. There is a relationship between attitudes toward snack foods, knowledge of nutrition, peer influence, habit of carrying lunch, breakfast habits with snacks consumption behavior for students of SDN 16 and SDN 120 Kota Manado.

 

Keywords: Consumption behavior, snacks

Downloads

Published

2019-02-15