HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KUALITAS HIDUP PENDUDUK DI KELURAHAN TUMUMPA DUA KECAMATAN TUMINTING KOTA MANADO
Abstract
Kualitas hidup masyarakat dan pembangunan kesehatan memiliki hubungan, dimana bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap individu. Kualitas hidup dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya aktivitas fisik dan Indeks Massa Tubuh (IMT). Melakukan aktivitas fisik yang cukup serta menjaga gaya hidup sehat, dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang. Masyarakat pesisir masih terbelit dalam beberapa persoalan yang dapat mempengaruhi kualitas hidup sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus dalam upaya pembangunan kesehatan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dan aktivitas fisik dengan kualitas hidup penduduk di Kelurahan Tumumpa Dua Kecamatan Tuminting Kota Manado. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian studi potong lintang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-September 2018. Populasi dalam penelitian ini yaitu masyarakat di Lingkungan III yang berusia 18-69 tahun. Besar sampel berjumlah 85 responden, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner EQ-5D-5L, International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) serta timbangan digital dan microtois. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square dengan CI=95% dan = 0,05. Hasil yang didapatkan yaitu sebanyak 52,5% responden dengan aktivitas fisik kurang memiliki kualitas hidup yang kurang baik dengan nilai p=0,004, selain itu 82% dari responden dengan status gizi normal memiliki kualitas hidup baik, nilai p= 0,001. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa terdapat hubungan antara status gizi dan aktivitas fisik dengan kualitas hidup pada penduduk di Kelurahan Tumumpa Dua Kecamatan Tuminting Kota Manado.
Kata Kunci: Aktivitas Fisik, Status Gizi, Kualitas Hidup
ABSTRACT
Quality of life and health development have a relationship, which aims to increase awareness and ability to live a healthy life. Quality of life can be affected by several factors, including physical activity and body mass index (BMI). Doing enough physical activity and maintaining a healthy lifestyle, can improve a person’s quality of life. Coastal communities are still entangled in a number of issues that can affect the quality of life so that it needs special attention in health development efforts in Indonesia. This research is is aimed to know the relation between nutritional status and physical activity with quality of life of population in Tumumpa Dua Sub-district, Tuminting District, Manado City. This research is quantitative research with cross-sectional study design. This research was conducted in July-September 2018, the population are those who are 18-69 years old. Total sample are 85 respondent, the instruments used are the EQ-5D-5L questionnaire, International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) also digital scales and microtois. Data analysis using univariate and bivariate with chi square test, CI=95% and α=0,05. The results obtained is that 52,5% out of the respondents with less physical activity have less good quality of life with p value=0,004, 82% of the respondents with normal nutritional status has good quality of life, p value=0,001. The conclusion from this study is that there is a relationship between nutritional status and physical activity with quality of life of the residents in Tumumpa Dua Sub-District, Tuminting Districtm Manado City.
Keywords: Physical Activity, Nutritional Status, Quality of Life