FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENEMUAN KASUS TUBERKULOSIS PARU DI KOTA BITUNG
Abstract
Penyakit TB paru merupakan masalah utama dalam kesehatan masyarakat, dikarenakan jumlah penderita TB paru yang terus bertambah di setiap tahunnya. Dengan bertambahnya jumlah kasus tuberkulosis akan menyebabkan tingginya penularan penyakit maka diperlukan pengendalian yang tepat, salah satu strategi utama dalam penanggulangan tuberkulosis adalah pengobatan dan penemuan kasus tuberculosis. Tujuan dari penelitian ini yaitu untk mengetahui faktor-faktor yg berhubungan dengan penemuan Kasus Tuberkulosis paru di Kota Bitung, Penelitian ini di lakukn di Puskesmas wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Bitung yang dilaksanakan pd bulan septembr-november 2019, dengan jumah responden 40 orang dan menggunakn uji chi square. Hasil yang dipeeroleh yaitu terdapat hubungan antara pelatihan dan pelacakan suspek dengan penemuan kasus TB paru dan tidak terdapat hubungan antara ketersediaan laboratorium dngan penemuan kasus TB Paru di Kota Biitung.
Â
Kata kunci : Penemuan Kasus, Pelatihan, Pelacakan, Ketersediaan Laboratorium
Â
ABSTRACT
Pulmonary TB disease is a major problem in public health, because the number of people with pulmonary TB continues to grow every year. With the increase in the number of tuberculosis cases will lead to high transmission of disease it is necessary to have proper control, one of the main strategies in tackling tuberculosis is treatment and tuberculosis case finding. The purpose of this study is to find out the factors related to the discovery of the case of pulmonary tuberculosis in Bitung City. This research was carried out in the Public Health Center of the City of Bitung City Health Service conducted in septembr-november 2019, with the number of respondents 40 people and using the test chi square. The results obtained are that there is a relationship between training and suspect tracking with pulmonary TB case finding and there is no relationship between laboratory availability and pulmonary TB case finding in Biitung City.
Â
Keywords: Case Discovery, Training, Tracking, Laboratory Availability