HUBUNGAN ANTARA PERILAKU BERISTRI BANYAK PADA SUKU MEE DENGAN KASUS HIV/AIDS DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN NABIRE
Abstract
ABSTRAK
Epidemi HIV/AIDS sekarang ini semakin menyebar sehingga penyakit HIV/AIDS membutuhkan perhatian khusus. Salah satu faktor penyebab HIV/AIDS adalah budaya memiliki istri lebih dari satu orang. Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Nabire pada tahun 2019 triwulan I tercatat 7.436 kasus dan 2.269 kasus adalah orang asli suku Mee. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perilaku beristri banyak pada suku Mee memiliki hubungan dengan kasus HIV/AIDS pada wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat survei analitik dengan menggunakan desain case control. Populasi kelompok kasus adalah semua pasien yang terdiagnosis HIV/AIDS pada wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire yang berasal dari Suku Mee berjumlah 2.269 orang, populasi untuk kelompok kontrol adalah penduduk asli Suku Mee yang terdaftar pernah mengikuti tes awal HIV pada bagian VCT poliklinik St. Rafael namun tidak menderita HIV/AIDS. Sampel kelompok kasus 30 responden dan sampel kelompok kontrol 30 responden. Instrumen penelitian yaitu kuesioner, analisis data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian terdapat hubungan antara perilaku beristri banyak dengan kasus HIV/AIDS pada suku Mee. P value = 0,004 (α < 0,05). Kesimpulan terdapat hubungan antara perilaku beristri banyak pada suku Mee dengan kasus HIV/AIDS.
Kata Kunci: Perilaku Beristri Banyak, Suku Mee, HIV/AIDS
Â
ABSTRACT
The HIV/AIDS epidemic is now spreading so that HIV/AIDS disease requires special attention. One factor of the cause of HIV/AIDS in the culture of having more than one man’s wife. The case of HIV/AIDS in Nabire Regency in 2019 in the quarter I recorder 7.436 cases and 2.269 cases were the original people of the Mee tribe. The purpose of this study is to determine whether thr behavior of many wives in the tribe of Mee has a connection with the case of HIV/AIDS in the working area of the district health office of Nabire. The research design used in this study is analytical surveys using case control design. The case population is that all patients who are diagnosed with HIV/AIDS in the working area of the district health office of Nabire, which is derived from 2.269 people, the population for the control group is the indigenous people who have registered for the HIV test in the VCT polyclinic section of St. Rafael does not suffer from HIV/AIDS. Sample case group of 30 respondents and sample control group 30 respondent. Research instrument are questionnaires, data analysis using Chi Square test. The results of the study were the relationship between many wives and HIV/AIDS in the Mee tribe. P Value = 0,004 (α < 0.005). conclusion there is a relationship between the behavior of many wives on the tribe of HIV/AIDS.
Keyword: behavior of many wives, Mee ethnicity, HIV/AIDS