Hubungan Antara Umur Dan Masa Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Petani Di Desa Tambelang Minahasa Selatan

Authors

  • Cindy Keren Sumigar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Paul A.T Kawatu Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Finny Warouw Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Abstract

Keluhan muskuloskeletal adalah keluhan pada bagian otot skeletal. Keluhan muskuloskeletal banyak dirasakan pada petani. Hal ini diperkuat oleh data Riskesdas 2018 yang menunjukan bahwa prevalensi penyakit muskuloskeletal di Indonesia sebanyak 7,30% dan pekerjaan petani merupakan angka prevalensi paling tinggi yaitu sebanyak 9,86%. Penelitian ini tujuannya untuk mengetahui hubungan umur dan masa kerja dengan keluhan muskuloskeletal yang dilaksanakan di Desa Tambelang Kabupaten Minahasa Selatan bulan Mei - Oktober 2021. Metode penelitian ini adalah survei analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi  penelitian ini berjumlah 55 orang dan sampel penelitian ini berjumalah 47 orang yang termasuk dalam kriteria inklusi dan 8 orang termasuk kriteria eksklusi. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Nordic body map. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan uji korelasi pearson. Dengan hasil penelitian didapatkan ada hubungan antara umur dengan keluhan msukuloskeletal dengan nilai p 0,000. Kemudian terdapat hubungan antara masa kerja dengan keluhan muskuloskeletal dengan nilai p 0,000.

 

Kata Kunci : Umur, Masa Kerja, Keluhan Muskuloskeletal

 

ABSTRACT

Musculoskeletal complaints are complaints in the skeletal muscles. Many musculoskeletal complaints are felt by farmers. This is reinforced by the 2018 Riskesdas data which shows that the prevalence of musculoskeletal disease in Indonesia is 7.30% and farmer work is the highest prevalence rate, which is 9.86%. The aims of this research is to determine the relationship between age and tenure with musculoskeletal complaints which was carried out in Tambelang Village, South Minahasa Regency in May - October 2021. This research method is an analytic survey with a cross-sectional research design. The population of this study amounted to 55 people and the sample of this study was 47 people who were included in the inclusion criteria and 8 people including the exclusion criteria. The research instrument used a Nordic body map questionnaire. Processing data in this study using the pearson correlation test. With the results of the study, it was found that there was a relationship between age and musculoskeletal complaints with a p-value of 0,000. Then there is a relationship between tenure and musculoskeletal complaints with a p-value of 0,000.

 

Keywords: Age, Working Period, Musculoskeletal Complaints.

Downloads