HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG KEPUTIHAN DAN HIGIENE PERORANGAN DENGAN KEJADIAN KEPUTIHAN PATOLOGIS PADA SISWI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 4 MANADO
Abstract
Keputihan adalah cairan vagina yang berwarna putih atau keabu-abuan yang melekat pada dinding vagina dan dapat juga berwarna kekuning-kuningan, kuning-hijau, berbau tidak enak dan berbusa. Keputihan bisa dalam keadaan normal (fisiologis) namun bisa juga karena penyakit (patologis). Keputihan bisa disebabkan oleh jamur, bakteri, virus, dan protozoa. Remaja merupakan titik awal terjadinya proses reproduksi sehingga tidak menutup kemungkinan untuk mengalami keputihan patologis.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara pengetahuan tentang keputihan dan higiene perorangan dengan kejadian keputihan patologis pada siswi SMA Negeri 4 Manado. Penelitian ini adalah jenis survei analitik dengan desain Cross Sectional Study. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Agustus 2014 di SMA Negeri 4 Manado dengan total populasi 202 siswi dan sampel diambil dengan teknik total sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian dianalisi menggunakan uji Chi Square dengan CI = 95% dan a = 0.05.
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan tentang keputihan dengan kejadian keputihan patologis (p = 0.000) dan terdapat hubungan antara higiene perorangan dengan kejadian keputihan patologis (p = 0.000).
Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan tentang keputihan dan higiene perorangan dengan kejadian keputihan patologis pada siswi SMA Negeri 4 Manado.
Kata kunci : Pengetahuan, Higiene perorangan, Keputihan.